MALANGVOICE – Bencana banjir seolah enggan pergi dari Dusun Krajan, Desa Pujiharjo, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang.
Bulan ini, sudah tiga kali diterjang banjir bandang. Banjir pertama Rabu (14/9), disusul kejadian yang lebih besar Sabtu (17/9). Terakhir, banjir menerjang desa ini Rabu (21/9) dini hari, sekitar pukul 00.00.
Koordinator Sargab PMI Kabupaten Malang, Muji Utomo menjelaskan banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur wilayah ini selama empat jam, hingga pukul 04.00. Ketinggian banjir ini hingga satu meter.
“Deras sekali hujannya, tapi nggak lebih deras dari yang pertama (Rabu, 14 September),” jelas Muji kepada MVoice, beberapa menit lalu.
Hujan deras ini menyebabkan sungai Tundo kembali meluap. Akibatnya, tanggul sungai terseret arus dan habis tak bersisa.
“Banjir bandang pertama 35 meter tanggul terseret air. Sekarang malah habis,” imbuh Muji.
Kerugian material diperkirakan mencapai Rp 2 miliar. Pasalnya, merusak tanggul sungai yang terdiri dari batu. Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa.