MALANGVOICE – Pemkot Malang meminta maaf kepada warga yang kesulitan mencari air bersih selama beberapa pekan terakhir. Pernyataan itu disampaikan Kabag Humas Pemkot Malang, Nur Widianto.
“Bagi warga terdampak, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan,” ungkap Wiwid, sapaan akrabnya kepada awak media.
Dia menambahkan, saat ini Pemkot tengah menjalin komunikasi dengan Pemkab Malang untuk menyelesaikan masalah ini. Dia menegaskan, saluran air akan segera normal seperti sedia kala.
“Telah dikomunikasikan oleh Bapak Sekda Kota Malang dengan Sekda Kabupaten Malang. Poinnya, air akan dinormalkan lagi,” tandasnya.
Terkait tunggakan miliaran rupiah terhadap PDAM Kabupaten Malang, Wiwid tidak merespon secara detail. Hanya saja, dia menyebut, pembahasan bersama akan dilakukan untuk mencari solusi terbaik.
“Bergerak secara linier hal lain akan dibahas secara bersama, secara proporsional, harmonis dan dalam semangat persaudaraan Malang Raya,” imbuhnya.
Dikatakan, Pemkot tetap fokus pada penyelesaian persoalan kebutuhan pasokan air yang memang dibutuhkan warga. Perhatian tersebut, lanjutnya, tentu tanpa meninggalkn solusi untuk menuntaskan hal lain, termasuk terkait mekanisme kewajiban karena memang harus prosedural penganggaran.
“Saat ini sudah mulai dibuka lagi, dan sudah ada kesepahaman. Kira-kira dua hari lagi sudah normal, karena secara teknis tidak bisa langsung terkait ketahanan pipanya,” pungkasnya.(Coi/Yei)