MALANGVOICE – Hidup bahagia di usia senja tidak berlaku bagi Sukiman. Kakek berusia 80 tahun itu justru harus bertahan hidup dengan tidur di emperan toko dan makan makanan sisa dari tempat sampah di sekitar Pabrik Gula Krebet Baru, Bululawang.
Tak jelas darimana kakek tersebut berasal, hanya saja menurut pengakuan warga sekitar, ia telah menempati emperan rumah kosong sejak sekitar sebulan lalu. Di tangannya, ia membawa barang seadanya seperti baju bekas, topi, piring, dan gelas.
Sering kali, ia masuk ke bak sampah besar untuk mengais makanan sisa. Jumaiyah, pemilik warung di sekitar lokasi mengatakan, meskipun pria renta tersebut tidak mengganggu, namun ia berharap dari pemerintah bisa mengambil tindakan untuk segera membawa Sukiman ke tempat layak.
“Bisa dirawat ke tempat penampungan. Kasihan, dia sudah tua,” kata dia.
Dikonfirmasi di tempat terpisah, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Malang, S Pudji Lestari menjelaskan, pihaknya akan menindaklanjuti laporan tersebut dan menerjunkan tim ke lapangan.
“Kita akan data dulu sebelum dibawa ke penampungan,” kata dia.
Ia menuturkan, Dinsos menghimbau untuk masyarakat agar ketika menemukan warga tidak mampu, segera melaporkan ke Dinsos agar bisa segera ditindaklanjuti.