MALANGVOICE – Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai melakukan sidak ke tempat relokasi pedagang Pasar Besar Batu yang berada di sekitar Stadion Gelora Brantas, Jum’at (27/1).
Ia turun langsung bersama Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu untuk memantau pergerakan harga dan ketersediaan bahan pangan.
Kontrol harga bahan pangan merupakan bagian untuk mengantisipasi inflasi. Hal itu tindak lanjut dari rakor yang digelar Mendagri bersama seluruh pemda se Indonesia.
“Hasil dari rakor Kemendagri bahwa setiap pemda harus menjaga stabilitas inflasi daerah. Salah satunya dengan cara melakukan sidak pasar untuk menjaga harga-harga bahan pokok tetap terjaga,” ungkap Aries.
Baca juga:
Hal yang Harus Diketahui Sebelum Melaksanakan Puasa Rajab
Tiga Koperasi Abal-abal Beroperasi Cukup Lama di Kota Batu, Kucuran Pinjaman hingga Rp1,9 Miliar
Rentenir Berkedok KSP Merajalela, Legislatif Minta Pemkot Turun Tangan
FORKI Kota Malang Kirimkan 18 Atlet, di Kejuaraan AKF Open Piala SOEGIJAT BABA CUP
Ia menyampaikan bahwa sidak dan turun langsung ini diperlukan agar bisa mengetahui kebutuhan masyarakat, daya beli dan kondisi harga yang berkembang saat ini.
“Kita berharap pedagang tidak menahan stok barang tapi harus dijual dan tidak menunggu kenaikan harga di pasar,” imbuh Aries.
Selain itu, Aries menyampaikan progres pembangunan Pasar Besar Kota Batu kepada para pedagang yang kini menempati tempat relokasi. Ia mengatakan, pembangunan pasar diperkirakan rampung pada Mei nanti.
“Sudah disiapkan regulasi untuk perpindahannya, perpindahan akan segera kita lakukan secara bertahap agar para pedagang, konsumen dan semua pihak bisa merasakan kenyamanan pasar induk yang baru,” pungkas Aries.(der)