MALANGVOICE – Satu warga dari 22 orang yang terpapar covid-19 Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau, Tlogomas, Lowokwaru, Kota Malang, meninggal dunia pada Kamis (20/5).
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemakaman Dinas Lingkungan Hidup, Kota Malang, Taqroni Akbar mengatakan, satu orang meninggal berinisial GS, umur 71 tahun.
“Yang (klaster), di Tlogomas info terakhir yang saya terima hari ini sekitar pukul 02.55 WIB, meninggal satu, warga Perumahan Bukit Hijau RT 01 RW 09, Tlogomas, Lowokwaru, Kota Malang,” ujarnya saat diwawancarai awak media, Kamis (20/5).
Baca Juga:Warga Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau Terpapar Covid-19 Bertambah Jadi 22 Orang
Baca Juga: Diduga Klaster Masjid Al Waqar, 17 Warga Perum Bukit Hijau dan Permata Hijau Terpapar Covid-19
Pria yang akrab disapa Taqroni ini, menuturkan, pemakaman GS rencananya akan dilakukan pada siang hari di TPU Ngelo, Tlogomas, Lowokwaru, Kota Malang.
Selain itu, Taqroni menambah, GS telah menjalani perawatan bersama istrinya di rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Kota Malang.
“Kalau sumber yang saya terima berarti ini RS Saiful Anwar karena jenazah akan dikirim di RS Saiful Anwar. Kemungkinan besar perawatan disana. Ini yang suami istri kena (Covid-19). Kalau anaknya kurang tahu saya tapi yang jelas istrinya kena juga sama-sama dirawat. Kalau lihat hasil medisnya nggak ada (komorbid), kecuali positif Covid-19,” imbuhnya.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif, menyampaikan satu warga meninggal positif covid-19 itu, termasuk dalam 5 orang yang terkonfirmasi sejak awal setelah menjalani tes PCR dan dirawat di RSSA Kota Malang, mulai hari Jumat (14/5).
“Dirawat di RSSA mulai hari Jumat (14/5), meninggal hari Kamis (20/5) dini hari. Termasuk 5 orang yang terkonfirmasi positif sejak awal,” tandasnya.(der)