MALANGVOICE – Area sisi barat Pasar Besar Kota Batu telah rata dengan tanah. Prioritas pembongkaran di area barat ini atas permintaan Kementerian PUPR agar proyek revitalisasi bisa cepat direalisasikan. Karena semula pihak pemenang lelang pembongkaran memulai pekerjaanya dari sisi timur pada 26 Desember lalu.
Kini sebagian besar bangunan telah dirobohkan para pekerja dibantu alat berat. Reruntuhan puing-puing proses pembongkaran gedung kemudian dipilah sebagai hak pemenang lelang bongkaran. Beberapa kendaraan truk juga tampak lalu lalang dilokasi pembongkaran, mengangkut tumpukan material besi.
Baca Juga: Pemenang Lelang Bongkaran Pasar Besar Batu Berpotensi Rugi Puluhan Juta
Pihak pemenang lelang bongkaran Pasar Besar Batu, Subaidi mengatakan, pembongkaran gedung telah berjalan 80 persen. Sedangkan pembersihan reruntuhan masih berjalan 20 persen.
“Faktor cuaca menjadi kendala saat mengerjakan pembongkaran. Diperkirakan 20 hari lagi untuk merampungkan seluruhnya hingga bersih,” kata Subaidi (Rabu, 19/1).
Subaidi mengatakan, dibutuhkan waktu dua bulan untuk membereskan pembongkaran hingga bersih terhitung sejak awal pengerjaan pada 26 Desember 2021. Sekalipun pihaknya sanggup menyelesaikannya dalam waktu 1,5 bulan, tambahan waktu selama setengah bulan itu karena ada keterlambatan pengerjaan lantaran pedagang masih belum berpindah ke tempat relokasi.
“Pembongkarannya molor karena pedagang masih belum pindah. Padahal kami sudah ditetapkan sebagai pemenang lelang pada 23 November lalu oleh KPKNL Malang,” ujar dia.
Di sisi lain, Subaidi diberi tenggat waktu selama tiga hari oleh Pemkot Batu untuk menyelesaikan seluruh pembongkaran. Karena pihak Pemkot diburu waktu untuk mempercepat pelaksanaan revitalisasi.
“Saya sebetulnya juga ingin cepat selesai. Cuma idealnya kalau kondisi seperti ini butuh setengah bulan menyelesaikannya,” timpal dia.
Tahapan pembongkaran yang masih berlangsung hingga saat ini berimbas pada realisasi revitalisasi yang masih tertunda.
Sebetulnya, Pemkot Batu menjadwalkan pada Selasa kemarin (18/1) area pasar telah steril dari pembongkaran. Dengan begitu PT Sasmito selaku pemenang tender revitalisasi, bisa memulai pekerjaan awal berupa pemasangan pancang tiang beton.(der)