MALANGVOICE – Kegiatan gowes berlanjut dengan senam bersama menjadi salah satu rangkaian acara perayaan HUT ke-89 RSUD Karsa Husada Kota Batu, Jum’at (17/3).
Momen hari jadi membawa semangat baru bagi fasilitas layanan kesehatan milik Pemprov Jatim ini dalam memberikan pelayanan lebih baik. Selaras dengan tema yang diusung ‘Bangkit Lebih Kuat, Pulih Lebih Cepat, Bersinergi dan Berinovasi Menuju Medical Tourim Care’.
Genap di usia 89 tahun, optimalisasi pelayanan diikuti dengan peluncuran lima fasilitas baru. Fasilitas itu berupa super VVIP, VVIP, poli estetika, poli eksekutif, poli akupuntur dan instalasi gizi. Kelima fasilitas ini akan dioperasikan setelah diresmikan Gubernur Jatim sekitar akhir bulan Maret.
“Tambahan lima fasilitas ini untuk memanjakan pasien. Mudah-mudahan bisa diresmikan saat bulan puasa. Kami sudah bersurat kepada Dinkes Jatim dan Sekda Pemprov Jatim agar peresmian bisa dilakukan oleh Gubernur,” Direktur RSUD Karsa Husada Kota Batu, Muhammad Rizal.
Baca juga:
Pasokan BBM Malang Raya Ditambah 10 Persen untuk Kebutuhan Lebaran 2023
Mangkir dari Panggilan, Pembuat Robot ATG Segera Dijemput Paksa Polisi
SAE Ngajum Lapas Malang Sukses Panen Jagung, Bantu Target PNPB
Tersangka Raymond Merupakan Founder ATG di Malang, Raup Untung Rp10 Miliar
Rizal mengungkapkan jika saat ini RS Karsa Husada Kota Batu punya 30 poli klinik yang telah beroperasi. Dengan adanya tambahan lima fasilitas baru, maka mutu pelayanan terjamin sesuai standar kesehatan. Sehingga diharapkan bisa meningkatkan capaian prestasi. Salah satu prestasi yang pernah diraih yakni predikat paripurna bintang lima.
“Dengan adanya tambahan fasilita tersebut, bisa memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Batu dan Malang Barat,” ujar dia.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mendukung penuh berbagai kebijkan pelayanan kesehatan dari pemerintah provinsi melalui RS Karsa Husada Kota Batu. Terutama dalam hal peningkatan pelayanan kepada masyarakat. Phaknya juga ingin berkolaborasi dengan RS Karsa Husada dalam hal pengentasan masalah stunting di Kota Batu.
“Permasalahan stunting bukan hanya urusan Pemkot Batu saja. Perlu sinergi bersama menekan kasus gizi buruk anak,” ujar dia.
Ia berharap, pelayanan RSUD Karsa Husada makin prima seiring bertambahnya usia. Apalagi fasilitas layanan kesehatan ini naik kelas dari tipe C jadi tipe B.
“Pelayanan terbaik harus diberikan RS Karsa Husada kepada masyarakat. Apalagi berbagai fasilitas tambahan telah diluncurkan. Maka masyarakat bisa mendapatkan pelayanan strategis. Sehingga tidak perlu lagi jauh-jauh untuk mendapatkan pelayanan kesehatan,” ujar Aries.
Kemudian merujuk Kota Batu sebagai kota wisata, maka peningkatan medical tourism wajib ditingkatkan. Dengan memberikan pelayanan kesehatan yang sifatnya lebih mendekati kepariwisataan dan juga pelayanan kesehatan yang sifatnya premium.
“Lokasi RS Karsa Husada sudah sangat strategis. Tempatnya ada di jantung Kota Batu. Dengan lokasi itu tentunya tak hanya masyarakat Kota Batu saja yang akan terlayani. Namun juga masyarakat dari sekitar Kota Batu,” ujarnya.(der)