Menjadi Universitas, IKIP Budi Utomo Malang Gandeng Moscow City University Rusia

Assoc Prof Dr Nurcholis Sunuyeko MSi saat berbincang santai dengan Prof Elchim Gashimov Ph.D. (MVoice/Sapteng MN)

MALANGVOICE – IKIP Budi Utomo (IBU) Malang, Mei mendatang bakal menjadi universitas.

Berbagai persiapan telah dilakukan termasuk kolaborasi dengan Moscow City University ( Samara Campus). Bahkan Memorandum of Stunding (MoU), Kamis (2/2) telah ditandatangani antara Rektor IBU, Assoc Prof Dr Nurcholis Sunuyeko MSi dengan Vice Rektor, Prof Elchim Gashimov Ph.D.

Menurut Nurcholis yang biasa disapa Sam Rektor, kerja sama ini merupakan wujud penguatan program internasionalisasi dan implementasi program kampus merdeka.

Baca Juga:
Duta Besar Uni Eropa Promosikan Inisiatif Global Gateway dan Kuatkan Potensi Kerja Sama di Malang

SGM Eksplor Gandeng 8 Retail Lokal Salurkan Paket Nutrisi dan Sembako

Kepolisian Belum Mengumumkan Hasil Uji Forensik Kebakaran Pasar Relokasi

Seperti diketahui, sejak 2019 lewat Program Darmasiswa, Moscow University mengirimkan mahasiswanya untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia.

Menurut Sam Rektor, pihak Rusia menginginkan warganya menguasai bahasa Indonesia, karena Rusia telah menjalin kerja sama dengan berbagai unsur di Indonesia.

Selain pertukaran dosen dan mahasiswa serta penelitian, kerjasama makin diperluas
dengan rencana IBU menjadi Universitas dengan membuka Fakuktas Teknik.

“Rusia masih dianggap sebagai negara maju dalam bidang teknologi, karena itu nantinya Fakultas Teknik kerja sama dengan Rusia yang berkaitan dengan IT,” terangnya.

Baca Juga:
5 Komoditas ini Dorong Inflasi Kota Malang Terendah di Jatim

Begini Sikap Polres Malang Atas Maraknya Penculikan Anak

Jaga Daya Beli Masyarakat, Operasi Pasar Digelar Diskumdag Kota Batu

Pihak Moscow University sendiri
berjanji mendatangkan mahasiswanya untuk belajar bahasa Indonesia seperti kegiatan Dharmasiswa.

Nurcholis menambahkan, penandatanganan kerja sama ini sebagai bukti IBU tidak hanya diminati anak-anak bangsa. Lebih dari itu, juga diminati pihak internasional, termasuk negara Russia.

Sementara Vice Rektor Prof Elchim Gashimov Ph.D menyampaikan, IBU merupakan kampus pendidikan. Hal ini sejalan dengan kebijakan Pemerintah Rusia yang memprioritaskan peningkatan kapasitas para pengajarnya.

Selain itu IBU dipandang telah memiliki beberapa mahasiswa internasional dari beberapa negara. Maka sangat memungkinkan untuk penguatan kerjasama di bidang pendidikan.

Elchin sendiri merupakan Wakil Rektor bidang kerja sama di Samara University Russia. Ia juga menjabat Kepala Dinas Pendidikan di negara Russia. Ia sengaja hadir di kampus IBU untuk melanjutkan kerja sama yang telah terjalin sejak 2019.

Dengan penandatanganan MoU ini diharapkan ada program-program yang dapat dikerjasamakan. Seperti pertukaran dosen dan mahasiswa serta penelitian dan lain sebagainya.

Harapannya tentu saja dapat meningkatkan kualitas pendidikan IBU di level nasional termasuk juga internasional.

Selain pertukaran dosen dan mahasiswa serta penelitian, Elchim juga bersedia menjadi reviewer jurnal ilmiah IBU.

“Jadi dosen-dosen IBU lebih maju, karena salah satu persyaratan untuk naik pangkat, jurnalnya diakui internasional,” tegasnya.(end)