MALANGVOICE – Persebaya Surabaya keluar sebagai pemenang derbi Jatim saat melawan Arema FC di pekan ke-11 Liga 1 2022.
Laga yang tersaji di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu (1/10) ini berakhir dengan skor 2-3.
Pertandingan tensi tinggi dan panas diperagakan kedua tim. Arema sebagai tuan rumah tak mengambil inisiatif serangan sejak menit babak pertama.
Baca Juga: Legislatif Minta Pemkot Batu Kembangkan Produksi Pupuk Organik
Akan tetapi, keasyikan menyerang justru membuat kubu Singo Edan kebobolan lewat serangan balik dari tim tamu Persebaya.
Tim berjuluk Bajol Ijo ini mampu mencuri gol leboh dahulu lewat aksi Silvio Juninho di menit 8′. Sepakan kerasnya tak mampu ditepis Adilson Maringa. Skor 0-1.
Ketinggalan satu gol membuat tim Singo Edan terhentak. Mereka tentu tak ingin dipermalukan di kandangnya sendiri, apalagi laga ini ditonton puluhan ribu Aremania.
Skuad arahan Javier Roca terus berupaya mencetak gol penyama kedudukan. Namun lagi-lagi justru Arema kembali kebobolan, kali ini dari proses bola mati.
Leonardo Silva Lelis menjebol gawang Maringa kedua kalinya lewat tandukan di menit 38. Skor berubah menjadi 0-2 bagi Persebaya.
Tertinggal dua gol membuat intensitas serangan Arema kembali deras ke gawang Persebaya. Javier Roca juga merespon dengan memasukkan striker Dedik Setiawan menggantikan Pratama Arkhan.
Hasilnya, Arema mampu memperkecil ketertinggalan melalui sundulan Abel Camara di menit 42. Pemain asal Guinea Bissau ini tanpa pengawalan dengan keras mengarahkan bola ke gawang. Skor berubah menjadi 1-2.
Tiga menit berselang, tim tuan rumah mendapat hadiah penalti akibat pemain Persebaya kedapatan handball di kotak terlarang.
Abel Camara menjadi eksekutor sukses menyarangkan bola ke gawang meski sempat ditepis kiper Satria Tama. Gol ini sekaligus menutup babak pertama dengan skor 2-2.
Di babak kedua, pertandingan baru berjalan 6 menit tepatnya menit 51, legiun asing Persebaya Sho Yamamoto lagi-lagi membuat tim tamu unggul menjadi 2-3.
Gol ini tercipta melalui serangan balik dari sisi sayap hasil umpan Marselino.
Arema kembali merespon dengan serangan demi serangan. Adalah Adam Alis yang memiliki kesempatan menyamakan kedudukan, tapi sayang bola masih membentur mistar dan disapu Lelis.
Di penghujung babak kedua, Arema masih belum bisa memanfaatkan peluang dengan baik meski ada banyak kemelut di depan gawang Persebaya.
Skor 2-3 akhirnya bertahan hingga babak kedua usai. Kemenangan ini menjadi pemutus rekor 23 tahun Persebaya tidak pernah menang di Malang.(der)