MALANGVOICE – Masih dalam rangka peringatan Hari Batik Nasional, puluhan pengrajin mengikuti pameran bertajuk Batik Kucecwara 2020 di lantai I DPRD Kota Malang. Kegiatan ini berlangsung sejak 3 Oktober dan berakhir pada 9 Oktober mendatang.
Beragam produk disajikan, mulai dari kain batik, dompet, hijab, masker, tas, sandal dan lainnya. Berbagai jenis batik juga pampang, seperti batik tulis, batik ecoprint, eco batik.
Panitia Pelaksana Pameran Batik Kucecwara 2020, Maria Karnela mengatakan, pameran ini digelar juga dalam rangka menggali potensi batik Malangan melalui aspirasi masyarakat, termasuk yang berkunjung ke pameran.
“Jadi nanti pengunjung bisa voting batik favoritnya,” kata Maria.
“Selain pameran juga ada kegiatan sarasehan, workshop batik ecoprint, hingga penampilan kesenian,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang I Made Rian Diana Kartika mengapresiasi gelaran pameran batik tersebut. Bahkan pihak menyarankan agar kegiatan serupa digelar rutin setiap tahun.
“Kami sebagai wakil rakyat akan mendukung penuh dan hadir di tengah-tengah masyarakat, tak terkecuali para pengrajin batik,” ujarnya.
Politisi PDI Perjuangan menambah, masyarakat bisa mengajukan kegiatan di gedung DPRD Kota Malang tanpa dipungut biaya. Lantaran lantai I gedung dewan memang sengaja disiapkan untuk memfasilitasi kegiatan masyarakat.
“Lantai I murni untuk kegiatan masyarakat. Kami akan selalu mendukung kegiatan kemasyarakatan. Tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 secara ketat,” pungkasnya.(der)