MALANGVOICE – Hasil rapid test Covid-19 atlet Puslatda di Malang Raya dinyatakan seluruhnya negatif. Hasil ini diketahui langsung dari tim satgas Covid-19 KONI Jatim yang turun langsung ke Kota Malang, Sabtu (2/5).
Rapid test ini dilakukan sejak pukul 11.00 WIB langsung dari KONI Jatim di depan kantor KONI Kota Malang kompleks luar Stadion Gajayana.
Koordinator Satgas Rapid Test Covid-19 Koni Jatim, Heru Subagyo, mengatakan, tes ini dilakukan serentak di beberapa kota. Antara lain Surabaya, Lumajang, Sidoarjo, Gresik, Malang, dan Tulungagung.
“Kami menyasar tempat atau kota yang disinggahi banyak atlet. Sekarang atlet berlatih mandiri di rumah masing-masing. Jadi kami yang mendekati atlet. Malang salah satunya,” kata Heru.
Diketahui, atlet yang mengikuti rapid test ini adalah yang dipersiapkan di ajang PON XX 2020 di Papua. Namun, karena wabah Covid-19, ajang tersebut terpaksa diundur.
Seluruh hasil rapid test ini dinyatakan negatif. Para atlet, official serta pelatih dinyatakan bebas Covid-19. Kendati demikian, ia berharap semua pihak terus menjaga kebersihan diri sendiri selama wabah ini belum berakhir.
“Alat ini akurasinya 80-90 persen dan bisa diketahui beberapa saat setelah tes darah. Setelah tes ini para atlet diberikan bantuan berupa susu dan suplemen serta hand sanitizer untuk di rumah,” tandasnya.
Sementara itu Ketua KONI Kota Malang, Ir Eddy Wahyono, mengatakan, adanya rapid test ini sangat membantu mengetahui kondisi para atlet.
“Ini sangat penting, makanya harus dilakukan seperti ini dalam kondisi wabah Covid-19. Kalau ada yang positif bisa segera ketahuan dan diambil tindakan medis,” imbuh Eddy.(Der/Aka)
