MALANGVOICE– Grand final Festival Musik Islami Al-Banjari digelar di gedung Graha Pancasila Balai Kota Among Tani Kota Batu, Rabu (5/4).
Event bertema ‘Batu Ramadan Fiest 2023’ diselenggarakan Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu dan Bagian Umum Setda Pemkot Batu.
Kepala Disparta Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan, ada sebanyak 24 peserta dari perwakilan desa/kelurahan se Kota Batu. Mereka saling unjuk kreativitas menampilkan performa terbaiknya di hadapan dewan juri.
Juara pertama diraih Desa Beji, disusul Desa Mojorejo di urutan kedua dan Desa Sumberejo di peringkat ketiga. Sementara Kelurahan Temas menempati juara favorit. Penyerahan hadiah akan diberikan saat Nuzulul Quran.
“Kami menyiapkan total hadiah Rp10 juta untuk tiga pemenang dan satu juara favorit. Saya lihat, para peserta tampil berkualitas dan sangat antusias,” kata Arief di sela-sela kegiatan grand final Festival Musik Islami Al-Banjari.
Baca juga:
Ini Tips Tetap Produktif dan #Cari_Aman Ketika Berkendara saat Berpuasa
Tolak PK Moeldoko, DPC Demokrat Kabupaten Malang Kirim Surat ke PN Kepanjen
Paman Cabul Asal Karangploso Terancam Hukuman 15 Tahun Penjara
Dinsos Batu Anggarkan Rp2,5 Miliar untuk BLT Mitigasi Inflasi 2023
Menurutnya, festival ini menjadi agenda tahunan yang penyelenggaraannya menginjak tahun ketiga pada 2023 ini. Dalam rangka menyemarakkan momen ramadan agar lebih berwarna. Serta mewadahi kreativitas generasi muda di bidang seni musik Islami.
“Acara ini sangat berkualitas, Disparta Kota Batu ingin mengembangkan seni musik Islami, seperti Al-Banjari, hadrah. Sehingga generasi muda dapat mengisi momen ramadan dengan kegiatan positif,” imbuh dia.
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengaku terpukau dengan kreativitas generasi muda saat tampil dalam Festival Musik Islami Al-Banjari. Kegiatan semacam ini mencerminkan jika masyarakat tetap produktif di momen ramadan.
Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat tepat digelar di momen ramadan. Karena selain meningkatkan kreativitas, seni musik Islami juga semakin mempertebal iman generasi muda.
“Inilah pentingnya peran pemerintah memfasilitasi mereka. Momentum ramadan sangat baik untuk menggelar aktivitas seperti ini. Selain festival ini, tadi pagi juga digelar lomba pildacil dan lomba azan,” pungkasnya.(der)