MALANGVOICE – Deklarasi damai yang rencananya digelar pada 10 Oktober mendatang, gagal dihelat di Candi Jago, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Selain lokasinya tidak memenuhi kapasitas, akses jalan juga dinilai sempit.
Komisioner KPU, Abdul Kholiq, mengatakan, saat ini pihaknya masih mencari tempat altenatif lainnya. Namun pihaknya tetap mengupayakan agar deklarasi bisa berlangsung di tempat bersejarah.
“Rencana kami, selain dapat mengenalkan tempat bersejarah dan objek wisata, juga sebagai saksi bagi calon pemimpin lima tahun mendatang,” katanya, saat berbincang dengan MVoice.
Namun, bila tidak ada tempat yang sesuai dan memenuhi kapasitas, opsi terakhir menggunakan lapangan sepak bola.
Sebab, selain pasangan calon, Forkopimda dan pengurus partai, tokoh masyarakat serta tim sukses dan relawan masing-masing juga diundang.
“Yang hadir pasti banyak, kalau tempatnya tidak memadai, tentu mengecewakan,” paparnya.