MALANGVOICE – Tim Arema FC mendapat tambahan kekuatan jelang lawan Bhayangkara FC di babak 8 besar Piala Presiden 2019. Pemain itu adalah Dedik Setiawan.
Ya, striker 24 tahun ini bisa ikut bersama tim di lanjutan Piala Presiden 2019 yang digelar di Stadion Patriot, Sabtu (30/3) mendatang setelah menjalani program latihan Timnas senior.
Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, menyatakan, kembalinya Dedik bisa saja mempertajam lini depan. Namun, ia melihat Dedik tidak ikut program latihan bersama tim, sehingga dinilai belum tune in kembali.
“Grand desain lawan Bhayangkara ini sudah didesain selama dua pekan. Biasanya kalau ada pemain timnas baru datang dan dimainkan pasti belum tune in,” katanya.
“Tapi saya tidak ingin intervensi pelatih. Semua keputusan hanya ada di pelatih, saya hanya beri masukan saja,” ia menambahkan.
Selain Dedik, ada Johan Ahmat Farizi sempat mengikuti progran Timnas, namun ia pulang lebih awal karena tak masuk komposisi pemain.
“Alfarizi sudah lama ikuti latihan bareng tim. Dulu saya berharap Arema selalu main full tim, tapi kita tidak bisa tergantung satu dua pemain saja,” katanya.
Di lini depan, Singo Edan masih punya Robert Lima Guimarāes yang siap diturunkan. Namun pemain asal Brasil itu mendapat sorotan karena menurunnya performa di beberapa sebelumnya. (Der/Ulm)