Cooking Class, Metode Belajar Tematik Menyenangkan Lewat Memasak

Noor Jehhan (anja)
Noor Jehhan (anja)

MALANGVOICE – Pembelajaran tematik adalah sebuah pembelajaran yang dikemas ke dalam bentuk tema yang melibatkan beberapa mata pelajaran yang disajikan dalam satu wadah yang terpadu.

Pembelajaran tematik merupakan salah satu dari model-model pembelajaran yang dipadukan/terpadu (integrated instruction), merupakan suatu sistem pembelajaran yang menekankan siswa aktif menggali dan menemukan konsep serta prinsip-prinsip keilmuan secara holistik, bermakna, dan autentik.

Sehingga dalam kegiatan pembelajaran, siswa secara aktif diarahkan untuk terlibat.

Hal itu mendasari guru tematik Sekolah Dasar Anak Saleh, Noor Jehhan, menerapkan Cooking Class. Menurutnya, lewat aktivitas memasak, siswa bisa memahami konsep bangun datar (Matematika) dan perubahan wujud zat (Sains).

“Waktu itu bermula dari pengalaman saya tahun 2012. Waktu itu siswa saya ajak memasak cookies. Saya siapkan cetakan kotak, segitiga, lingkaran, dan bulat sabit,” katanya.

Konsep bangun datar didapat dari aneka bentuk cetakan kue. Konsep sains ditanamkan ketika anak-anak mengaduk adonan kemudian dimasukkan dalam oven.

“Adonan semula cair, jadi padat setelah di oven,” kata alumni UIN Surabaya ini.

Ditambah dari sisi Agama, guru bisa mengajarkan adab makan yang diajarkan dalam agama Islam.

Berkat kekreatifannya, Jehhan menjuarai lomba HUT PGRI Kota Malang Tahun 2012 lalu. Dia berharap, dengan semakin berkembangnya jaman, guru lain punya motivasi belajar menciptakan metode pembelajaran yang menarik. Sampai sekarang Jehhan sering mengajak siswanya memasak. Terkadang ia modifikasi membentuk kue tapi dengan play-doh.

“Karena anak sekarang itu mudah bosen dan beda banget sama anak dulu. Menggunakan teknologi dan media pembelajaran unik pasti menarik minat mereka,” tuturnya