KAI Daop 8 Antisipasi Longsor dan Banjir, Lakukan Penghijauan di Perlintasan KA

MALANGVOICE – KAI Daop 8 Surabaya melakukan antisipasi menjaga keselamatan perjalanan kereta api sebagai persiapan memasuki musim penghujan.

Antisipasi dilakukan dengan pemetaan daerah perhatian khusus, normalisasi saluran air, hingga penanaman rumput untuk mengurangi potensi bencana seperti banjir maupun longsor.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan petugas Bagian Jalan Rel dan Jembatan KAI Daop 8 Surabaya melakukan mitigasi bencana pada lintas yang berpotensi terhadap gangguan perjalanan KA. Fokus utamanya yakni melakukan penanaman rumput akar wangi (vetiver) pada lereng bukit agar tidak menimbulkan longsor.

16 Titik Potensi Ganggu Perjalanan Kerata Api

“Tanaman ini memiliki akar serabut yang tumbuh lurus, dan berfungsi untuk stabilitas permukaan tanah. Selain itu tanaman ini mampu mereduksi laju erosi tanah dan pastinya tahan terhadap perubahan iklim,” ucapnya.

Luqman Arif menjelaskan, petugas KAI Daop 8 Surabaya melakukan penanaman rumput yang diutamakan pada daerah yang memiliki potensi longsor, yakni :
1. Mojokerto – Sepanjang;
2. Porong – Bangil;
3. Sengon – Lawang;
4. Kepanjen – Ngebruk;
5. Kesamben – Wlingi.

Pada tahun 2024 ini, KAI Daop 8 Surabaya menanam sebanyak 8.129 rumput dengan luas area sebesar 508,06 m2. Sementara itu pada tahun 2023 telah menanam 2.080 rumput, yang mencakup luas 130 m2.

“Sehingga total dari tahun 2023 hingga 2024 telah dilakukan penanaman 10.290 rumput dengan luasan 638 m2,” katanya.

Luqman Arif menambahkan, KAI Daop 8 Surabaya terus melakukan berbagai upaya untuk mengurangi potensi risiko terhadap ganguan perjalanan KA akibat longsor di seluruh wilayah operasional KAI Daop 8 Surabaya. Hal ini termasuk juga melakukan normalisasi saluran air agar tidak menimbulkan banjir.

Selain itu, petugas KAI Daop 8 Surabaya melakukan kordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup wilayah setempat untuk melakukan perampingan dahan pohon yang berada tepat di sisi kanan-kiri jalur KA. Perampingan ini bertujuan agar tidak ada dahan yang patah dan jatuh di jalur KA saat musim hujan.

Kereta Api Penataran Tertahan Longsor Selama Enam Jam, Begini Sikap KAI

“KAI Daop 8 Surabaya terus berkomitmen dalam menjaga keselamatan perjalanan KA, dan kenyamanan pelanggan, termasuk juga melakukan mitigasi potensi risiko adanya gangguan halang rintang jalur KA,” pungkas Luqman Arif.

Di Kota Malang penanaman pohon juga dilakukan di Stasiun Blimbing. Penanaman jenis bibit bambu kuning dilakukan pada Rabu (9/10).

Sekretaris Perusahaan PT KAI Commuter, Joni Martinus mengatakan, bambu dipilih karena memiliki daya serap tinggi dan kuat.

Total ada 700 pohon yang ditanam di wilayah kerja KAI Commuter, meliputi Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, dan Surabaya.

“Kenapa bambu karena merayakan ultah ke 16, kita gunakan logo bambu yang bentuk angka 16. Hal itu karena bambu susah dipatahkan. Kita berharap KAI Commuter bisa beradaptasi dengan keinginan pelanggan. Kemudian bambu salah satu tanaman yang memiliki daya serap tinggi,” katanya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait