MALANGVOICE – Warga Perumahan Bukit Hijau dan Permata Hijau, Kelurahan Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, yang terpapar Covid-19 bertambah menjadi 22 orang.
Angka ini didapat setelah pada Senin (17/5), dilakukan Swab Antigen oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang kepada 74 warga yang memiliki kontak erat dengan warga terkonfirmasi Covid-19.
“Yang positif kemarin ada 18, setelah Swab ada 4 yang positif jadi total menjadi 22,” ujar dr Husnul Muarif Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Rabu (19/5).
Menurut pria yang akrab disapa Husnul itu, keseluruhan warga yang telah terkonfirmasi Covid-19 sudah dievakuasi untuk menjalani isolasi di beberapa Rumah Sakit (RS) rujukan.
“Rencana warga yang dipindahkan tinggal satu keluarga itu suami istri serumah dan cuma tinggal berdua juga tapi masih diedukasi untuk bisa di evakuasi,” tuturnya.
Edukasi dan evakuasi itu dilakukan guna mengantisipasi adanya potensi penyebaran Covid-19 di lingkungan rumah warga yang menjalani isolasi secara mandiri.
“Memang ada kekhawatiran potensi-potensi lain untuk penyebaran kontaknya, misalnya interaksi dengan warga yang lain atau mungkin berinteraksi dengan warga di luar perumahan,” kata dia.
Sementara itu, Husnul juga akan melakukan evaluasi terkait perkembangan pasien yang terkonfirmasi tersebut. Jika nanti ditemukan ada penambahan kasus cukup banyak atau muncul gejala berat, Dinkes Kota Malang bakal melakukan tes PCR.
“Nanti tergantung dari progres klinisnya. Kalau memang nanti misalnya ada yang sebelumnya tidak bergejala, kemudian bergejala atau mungkin yang bergejala berat nanti akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut (PCR),” tandasnya.(end)
