MALANGVOICE – Wali Kota Malang, Sutiaji mengingatkan masyarakat maupun pengelola mal dan kafe lebih waspada karena potensi peningkatan kasus masih bisa terjadi jika abai terhadap protokol kesehatan (Prokes).
Peringatan Sutiaji ini setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memberikan kelonggaran-kelonggaran seperti pembukaan mal dan kafe selama PPKM karena kasus Covid-19 di Kota Malang mulai melandai.
“Diminta kesadaran untuk semua, termasuk pemilik mal, GM (General Manager) mal, kafe dan seluruhnya untuk tetap waspada walaupun secara level sudah bagus,” ujar Sutiaji usai memimpin rapat evaluasi penanganan lonjakan Covid-19, Kamis (14/10).
Menurut Sutiaji, kewaspadaan itu menjadi kunci untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kota Malang.
“Pak Kapolresta Malang Kota minta sampai ke Bhabinkamtibmas, Pak Dandim 0833/ Kota Malang minta sampai ke Babinsa-nya. Kami (Pemkot Malang) sampai lurah, RT/RW ya. Oprak-oprak terus kan susah kalau tidak diimbangi dengan kewaspadaan dari masyarakat, pengelola Mall dan Kafe,” tuturnya.
Pemkot Malang bersama Forkopimda Kota Malang akan terus mengimbau supaya penerapan Prokes tetap digencarkan seiring pelonggaran kegiatan masyarakat secara perlahan.
“Gimana caranya relaksasi, ada pelonggaran-pelonggaran sedikit tapi tetap pengetatan tadi kita pakai Prokes,” tandasnya.(end)