MALANGVOICE – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batu tetap melakukan pelayanan donor darah di bulan ramadan yakni pada malam hari. Hal itu dilakukan karena untuk mengantisipasi agar stok darah di Kota Batu tidak kehabisan saat bulan Ramadan.
Ketua PMI Kota Batu, Punjul Santoso mengatakan memasuki bulan Ramadan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Batu tetap gelar donor darah yang bekerjasama dengan PMI Kabupaten dan Kota Malang.
Karena, PMI Kota Batu belum mempunyai fasilitas Unit Transfusi Darah (UTD).
“Ya, ini untuk mengantisipasi kekurangan darah kita tetap buka. Cuman selama bulan Ramadan kami bukanya di malam hari saja,” ujarnya
Lebih lanjut Punjul mengatakan minimal tahun 2020 nanti Kota Batu telah memiliki stok darah yang ketika diperlukan, terutama saat memasuki bulan Ramadan.
“Kami juga telah meminta Pemkot Batu untuk menganggarkan alat dan sarpras yang dibutuhkan PMI Kota Batu. Dan itu sudah saya sampaikan ke Bu Wali agar melalui CSR,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris PMI Kota Batu, Abdul Muntholib mengatakan hingga bulan April lalu, PMI Kota Batu telah menggelar sekitar 25 kali donor darah.
“Selama lima bulan kami telah menggelar sekitar 25 kali donor darah. Dengan setiap donor darah yang digelar rata-rata pendonor yang datang menghasilkan 30 kantong darah,” tutupnya.(Der/Aka)