MALANGVOICE – Polres Malang Kota (Makota) bergerak cepat memanfaatkan program Panic Button on Hand (PBoH). Kasat Binmas, AKP Imam Mustolih, mengatakan, pihaknya sudah bekerja sama dengan perusahaan dan penjual HP untuk menginstal aplikasi itu.
Seperti perusahaan Indomobilecell yang menjual HP, bakal dipasang aplikasi PBoH di tiap unit ponsel genggam yang dijual. Dengan harapan, 25 ribu – 30 ribu unit ponsel yang terjual sudah ada aplikasi PBoH yang siap pakai.
“Kami sudah berkoordinasi dengan pemiliknya, mereka bilang siap mendukung program PBoH dan mewajibkan ponsel diinstal aplikasi itu,” katanya pada MVoice.
Imam menambahkan, aplikasi itu harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat. Tetapi, ia juga memberi penekanan, bahwa yang menciptakan kedamaian dan keamanan adalah warga sendiri, bukan polisi.
“Kalau warga sudah guyub, kejahatan pasti sudah diminimalisir. Karena itu, mari menjaga daerahnya masing-masing terlebih dahulu,” pungkasnya.
