PKB – Perindo Bertemu, Nelly Jadi Pendamping Anton?

Jelang Pilwali 2018 Kota Malang

Silaturahmi politik antara Partai Perindo dengan PKB. (Muhammad Choirul)
Silaturahmi politik antara Partai Perindo dengan PKB. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Partai Perindo menjalin komunikasi politik dengan PKB, Selasa (19/12), di Posko Pemenangan DPC PKB Kota Malang. Pertemuan ini berlangsung cukup hangat, dihadiri langsung segenap pengurus kedua partai.

Ketua DPD Partai Perindo Kota Malang, Laily Fitriyah Liza Min Nelly, mengaku senang mendapat sambutan dari PKB. “Silaturahmi ini sangat luar biasa dalam menyemangati kader, baik PKB maupun Perindo,” tandasnya.

Meski belum mendapat keputusan resmi dari DPP, namun Nelly mengatakan, sejauh ini komunikasi politik dengan PKB cukup intens. Dia menegaskan, Perindo memang belum memiliki kursi legislatif.

Walau begitu, bukan berarti kekuatan partai ini bisa dianggap remeh untuk gelaran Pilwali 2018 Kota Malang. “Di beberapa daerah lain kader Perindo diusung partai lain dan menjabat kepala daerah maupun wakil, bahkan di tingkat provinsi,” ujarnya.

Pernyataan itu memunculkan spekulasi bahwa perempuan yang akrab disapa Nelly ini bakal ikut berpartisipasi dalam Pilwali nanti. Di sisi lain, sejauh ini Ketua DPC PKB Kota Malang, HM Anton, belum memutuskan pendamping di posisi Bakal Calon Wakil Wali Kota.

Lantas, mungkinkah Nelly didapuk sebagai pendamping Anton yang notabene berstatus petahana? Merespon ini, Anton enggan menjawab secara blak-blakan.

“Mbak Nelly kita tahu kiprahnya. Pengabdian kepada masyarakat sejauh ini tidak diragukan lagi. Namun dia ini begitu rendah hati dan katanya memilih membesarkan partai,” imbuhnya.

Hadirnya Nelly kian menyemarakkan teka – teki pendamping Anton. Sebelumnya, Anton juga mendapat rekomendasi bersama Syamsul Mahmud. Rekomendasi ini keluar dari Partai Nasdem.

Selain itu, Anton juga disarankan menggandeng Ketua DPC Partai Hanura Kota Malang, Ya’qud Ananda Gudban. Tak tanggung-tanggung, yang memberi saran adalah para petinggi PCNU Kota Malang. Hanya saja, belum ada keputusan resmi siapa yang bakal mendampingi Anton.(Coi/Aka)