MALANGVOICE– Perumdam Among Tirto Go Digital diluncurkan. Ada 14 aplikasi yang diluncurkan guna memberi kemudahan layanan kepada pelanggan. Seluruh aplikasi itu berbasis website dan bisa diakses melalui ponsel pintar.
Dirut Perumdam Among Tirto Kota Batu, Edy Sunaedi menuturkan, aplikasi itu untuk mempercepat kemajuan perusahaan. Terdapat dua program dalam aplikasi tersebut. Pertama program SIAP (sistem input akses pegawai) guna meningkatkan kapasitas internal pegawai dan etos kerja. Pelanggan dapat melaporkan melalui aplikasi ketika petugas lamban menangani keluhannya.
“Akan ada sanksi baik administrasi maupun keuangan yang harus dipotong ketika pegawai tidak bisa bekerja sesuai work order yang diberikan. Ketika pegawai tidak datang sesuai dengan waktu yang sudah masuk ke ponselnya, maka secara otomatis insentif pegawai tersebut akan berkurang,” terang Sokek sapaan akrabnya.
Baca juga:
Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Perusakan Fasilitas Stadion Kanjuruhan
Lestarikan Budaya Tradisi, Kejurnas Perisai Diri Turut Kembangkan Sport Tourism
Javier Roca Tak Ingin Madura United Hentikan Kemenangan Beruntun Arema
Galang Langkah Kolaboratif Hindari Ancaman Krisis Air di Kota Batu
Aplikasi lainnya yakni SAPA pelanggan guna mengakselerasi pelayanan. Melalui layanan daring itu, pelanggan dapat mengetahui tarif retribusi yang dibebankan.
“Termasuk ketika pelanggan menitipkan uang pembayaran rekening air kepada pegawai Perumdam Among Tirto. Pelanggan akan langsung menerima struk bukti pembayaran,” ungkapnya.
Untuk saat ini, aplikasi tersebut masih terbatas dan hanya bisa diakses melalui web. Untuk peningkatan layanan di PlayStore, pihaknya masih melakukan pengembangan.
“Meski begitu, mendatang kami akan tetap masuk ke PlayStore sehingga para pelanggan bisa lebih mudah lagi untuk mengakses aplikasi tersebut,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko mengatakan, secara keseluruhan apa yang dilakukan Perumdam Among Tirto sudah luar biasa bagus. Tren positif itu harus terus dipertahankan dan perlu ditingkatkan secara bertahap.
“Kenaikan pelanggan hampir 100 persen. Kemudian lebih dari 100 persen kenaikan anggaran daerah berasal dari Perumdam Among Tirto. Capaian ini sangat luar biasa,” ujarnya.
Tren positif itu wajib dipertahankan agar saat memberikan pelayanan kepada masyarakat bisa lebih baik. Dengan demikian dampaknya bisa menaikkan PAD Kota Batu yang lebih baik lagi.
“Untuk evaluasi, Perumdam harus memperhatikan perusahaan, hotel dan guesthous apakah sudah memakai air Perumdam atau belum. Kemudian jika memakai air tanah, bagaimana perhitungannya. Ini yang harus dievaluasi lagi,” tandasnya.(end)