Perkuat Kaderisasi, Golkar Beberkan Wawasan Organisasi di Polehan

Suasana sarasehan Partai Golkar di Kelurahan Polehan. (Muhammad Choirul)
Suasana sarasehan Partai Golkar di Kelurahan Polehan. (Muhammad Choirul)

MALANGVOICE – Partai Golkar menggelar sarasehan memperkuat kaderisasi internal di Kelurahan Polehan, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Kegiatan ini menjadi ajang kedua, setelah beberapa waktu lalu kegiatan serupa digeber di Kelurahan Tunjungsekar, Lowokwaru.

Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang, Sofyan Edy Jarwoko, hadir langsung pada acara yang berlangsung Rabu (13/9) ini. Selain itu, hadir pula segenap pengurus dan anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Malang seperti Bambang Sumarto dan Choeroel Anwar.

Dalam sambutannya, Sofyan Edy Jarwoko menyampaikan sejarah dan beberapa pengalaman penting Partai Golkar. “Ini penting diketahui supaya kita tahu persis maksud dan tujuan didirikan Golkar. Doktrin partai saya sampaikan supaya gerak juang sesuai,” ungkapnya.

Sementara itu, Bambang Sumarto menegaskan, perlu ketertiban administrasi di semua lapisan kepengurusan. Pria yang juga menjabat Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Kaderisasi DPD Partai Golkar Kota Malang ini menyerukan, semua pengurus harus melengkapi berbagai keterangan yang dibutuhkan untuk pembuatan kartu tanda anggota (KTA).

“Secara organisasi, KTA adalah bagian parameter jumlah anggota partai Golkar sekaligus tolok ukur kader yang akan mencoblos calon kepala daerah. Saya mengingatkan kembali jajaran pengurus partai Golkar Polehan, agae melengkapi semuanya. Ini jadi acuan,” tandasnya.

Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Cendekiawan DPD Golkar Kota Malang, Nurmala, menambahkan, ketertiban administrasi merupakan poin penting dalam kaderisasi. Apalagi, tidak menutup kemungkinan setiap kader ke depan bakal maju sebagai pemimpin, baik sebagai legislatif maupun eksekutif.

“Kita tentu proyeksikan kader ke caleg, ini salah satu fungsi partai. Partai harus ada, kalau tidak ada partai, demokrasi tidak jalan. Karenanya kesadaran ini harus ditanamkan. Tidak ikut partai boleh, asal jangan sampai tidak datang ke TPS,” urainya.(Coi/Aka)