MALANGVOICE – Kota Batu genap berusia 21 tahun pada 17 Oktober nanti. Hanya saja gegap gempita perayaan memeriahkan HUT Kota Batu tak akan dirasakan di bulan Oktober ini. Segala event yang bersifat suka cita ditunda penyelenggaraanya pada November, tepat sebulan menjelang akhir jabatan kepala daerah.
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko menyampaikan alasan penundaan event suka cita merayakan HUT ke 21 Kota Batu. Hal itu sebagai bentuk ungkapan berkabung pasca tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan korban jiwa. Kegiatan yang dilakukan pada Oktober ini lebih mengarah pada acara-acara rutin peringatan HUT Kota Batu.
Baca juga : Ajang Promosi Wisata, Wali Kota Batu Sulut Semangat Ribuan Peserta Tour Gowes Wisata Nasional
Baca juga : Berpredikat Kota Wisata, PAD Kota Batu Stagnan Bertahun-tahun
“Pastinya yang bersifat tradisi akan tetap digelar, seperti ziarah ke beberapa makam leluhur. Kemudian ziarah makam Wali Kota Batu pertama, almarhum Imam Kabul dan wakilnya almarhum H. Khudori serta mantan Ketua DPRD, Mashuri Abdul Rohim,” ujar Dewanti.
Tradisi lainnya mengunjungi tokoh-tokoh yang tergabung dalam Pokja Pembentukan Kota Batu. Tokoh-tokoh ini memiliki andil besar dalam memperjuangkan Kota Batu hingga akhirnya menjadi pemerintahan otonom. Dulunya berstatus kecamatan dalam wilayah administrasi Kabupaten Malang.
“Kemudian, kami akan membagikan tumpeng ke panti-panti asuhan. Tepat pada 17 Oktober digelar upacara peringatan HUT-21 Kota Batu bersamaan dengan HUT ke-77 Pemprov Jatim,” imbuh dia.
Baca juga : Bentuk Ungkapan Duka, KWB Super Adventure 5 Ditunda
Baca juga : Desa Wisata Dampak Positif dari Upaya Pelestarian Alam dan Akar Budaya
Lebih lanjut Dewanti mengatakan, pada 17 Oktober nanti, pihaknya akan meresmikan peluncuran akbar Mall Pelayanan Publik (MPP). Disertai pula SAKIP Award saat peresmiaan dan dilanjutkan dengan penandatanganan nota kesepahaman Pemprov Jatim dan Pemkot Batu tentang pelayanan publik.
Acara dilanjutkan penguatan MPP oleh Kemenpan-RB, penyerahaan penghargaan kinerja OPD, penghargaan Desa Mandiri oleh Kemendes PDTT hingga penghargaan desa/kelurahaan berseri lestari dan penghargaan sekolah adiwiyata Provinsi Jatim.
Baca juga : Uji Coba Pelayanan Publik Terpadu, Grand Launching MPP Digelar saat HUT ke-21 Kota Batu
Dewanti berharap peringatan HUT ke-21 ini juga bisa dirayakan oleh masyarakat dengan cara kegiatan yang tidak terpusat di Balai Kota saja. Artinya, suasana HUT juga bisa dirasakan oleh masyarakat.
“Lalu pada 19 Oktober akan meresmikan situs 8 makam guru besar karate di Kelurahan Ngaglik. Dan pada 29-30 Oktober digelar Event Funduro Cycling KWB 2022,” ujar dia.(end)