MALANGVOICE – Kemenangan tim E-Sport Mobile Legends Kota Malang di Porprov Jatim 2025 bukan sekadar soal strategi permainan. Di balik skor telak 2-0 atas Kabupaten Sidoarjo pada final yang digelar di Lippo Plaza Batu, Rabu (2/7), ada kekuatan mental, kekompakan tim, dan persiapan panjang yang menjadi kunci sukses.
Pelatih tim Kota Malang, Yonanda Sisanata, menyebut kemenangan ini sudah lama dipersiapkan. Sejak Desember 2024, timnya menjalani latihan intensif demi target emas pertama untuk cabang olahraga yang baru masuk Porprov.
Patrice Eugenia, Bintang Muda Akuatik Kota Malang yang Raih 5 Emas di Porprov Jatim
“Dari segi teknis enggak ada masalah berarti, justru yang lebih menantang itu urusan di luar game, kayak jaringan yang kadang lag di base,” ungkap Yonanda.
Ia menambahkan, anak-anak asuhnya tampil nyaris sempurna selama turnamen. Tidak ada satu pun kekalahan dalam setiap match yang dijalani.
“Untuk Mobile Legends sangat puas, hari ini sangat puas. 2-0 semua, clean sweep, enggak ada yang kalah satu match pun,” tegasnya.
Dari sisi pemain, Nanda yang berperan sebagai jungler menyoroti kekuatan mental tim. Menurutnya, menghadapi lawan berat sudah menjadi rutinitas, yang terpenting adalah bagaimana tetap tenang dan solid di tengah tekanan.
“Kalau soal musuh sih udah biasa, yang penting mentalnya kuat dan tetap kompak. Tantangan terbesar itu ya jaringan, kadang nge-lag, tapi kami bisa atasi bareng-bareng,” ujarnya.
Nanda juga menyoroti peran pelatih yang menurutnya sangat berpengaruh dalam membangun kekompakan tim hingga akhirnya bisa meraih emas.
“Peran pelatih luar biasa, dia yang bawa kita juara,” tutupnya.(der)