MALANGVOICE – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, memberikan kesempatan pada jurnalis Malang untuk mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Rencananya dibuka enam kelas untuk segala tingkatan pada hari Jumat dan Sabtu (17-18/9/2021) mendatang.
Salah satu pembina PWI Malang Raya, yang juga sebagai Rektor Ikip Budi Utomo (IBU) Malang, Dr H Nurcholis Sunuyeko MSi mengatakan, kegiatan UKW tersebut selain untuk mengangkat derajat jurnalis, juga untuk mengangkat kesejahteraan anggota.
“UKW ini merupakan upaya untuk mengangkat derajat para jurnalis. Karena itu saya (IBU) akan memberikan semua fasilitas kampus untuk memperlancar kegiatan UKW itu,” ucap Nurcholish.
Bapak tiga anak itu menyampaikan saat menyambut calon peserta UKW di Kampus C IBU, Jalan Citandui, No.46, Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Sabtu (21/8).
Menurut Nurcholish, mewakili pembina PWI Malang Raya, dirinya terus berupaya agar organisasi kewartawanan ini tetap berlanjut.
Tidak hanya itu, pembina juga mengupayakan agar PWI dapat lebih bermanfaat, serta mensejahterakan seluruh anggota profesi jurnalis ini.
“Saya berharap dengan UKW ini semua anggota organisasi ini mempunyai keahlian. Tidak hanya mengantongi status sebagai wartawan, UKW ini juga termasuk untuk melindungi diri jurnalis dalam aspek hukum,” jelasnya.
Selain itu, lanjut Nurcholish, jika telah mengantongi UKW diyakini dapat mendongkrak kesejahteraan dari sisi ekonomi.
“Saya juga mengupayakan teman-teman wartawan mendapat penghasilan lain atau pendapatan di luar profesi wartawan,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PWI Malang Raya Cahyono mengatakan, UKW di dunia wartawan itu merupakan sebuah tuntutan, dan memiliki keuntungan jika terjadi pelaporan berita hingga sampai ke ranah hukum.
Dewan Pers tidak akan mendampingi, jika si jurnalis belum memiliki bukti lulus uji kompetensi.
“Jadi sayang jika peluang ini tidak digunakan anggota PWI Malang. Semuanya gratis, Pembina PWI akan membantu tempat dan segala keperluan untuk UKW,” tutupnya.(end)