Lewat Program Ini, Masyarakat Kurang Mampu Dibantu Pembiayaan Kesehatan

Founder Ayotolong.com, dr Gamal Albinsaid. (deny rahmawan)
Founder Ayotolong.com, dr Gamal Albinsaid. (deny rahmawan)

MALANGVOICE – Banyaknya masyarakat kurang mampu yang perlu bantuan dana kesehatan mendorong banyak pihak untuk melakukan aksi nyata. Salah satunya peluncuran program Ayo Tolong.

Ayo Tolong ini merupakan program penghubung antara orang yang membutuhkan bantuan dalam pembiayaan kesehatan kepada penolong atau donatur. Dijelaskan Founder Ayotolong.com, dr Gamal Albinsaid, gerakan itu diinisiasi karena masyarakat kurang mampu sering kesulitan membiayai dirinya atau keluarga yang sedang sakit.

“Bayangkan kalau masyarakat tak mampu harus terbebani biaya kesehatan yang tinggi. Padahal mencukupi kebutuhan sehari-hari saja susah. Itu kenapa lahir Ayo Tolong,” katanya, Minggu (17/12).

Metode yang digunakan Ayo Tolong ini sangat sederhana. Peminta bantuan akan dicarikan donatur lewat media sosial di internet. Setelah terkumpul baru uang itu diserahkan kepada penerima.

“Sudah sekitar 300 pasien yang dibantu dengan program ini. Jadi mereka hanya melapor terkait masalahnya apa ke kantor kami, kemudian kami share ke internet dan mencari donatur atau penolong. Kami melakukan itu sangat simpel,” lanjutnya lagi.

Hingga saat ini, di website resmi Ayotolong.com sudah ada Rp 483 juta lebih hasil donasi dari 1050 penolong. Gamal, menegaskan, transparansi penyaluran selalu diutamakan agar kepercayaan publik meningkat.

“Satu pasien bisa bermacam-macam tergantung penyakitnya. Paling tidak ada yang sampai Rp 90-120 juta. Penyerahan bisa bersama-sama. Kami mementingkan transparansi,” imbuh Gamal.

Program ini diharap bisa menjadi jalan bagi masyarakat yang kekurangan dana untuk kesehatan. Ia ingin mengajak semua pihak untuk lebih bergerak dengan nyata dalam memberikan pertolongan.

“Kami punya banyak relawan di berbagai kota. Karena membantu sesama ini adalah tanggung jawab bagi yang mampu. Ya, semoga program ini semakin banyak bisa meringankan beban orang yang membutuhkan,” harapnya.(Der/Aka)