MALANGVOICE – Kecelakaan di jalan tol Pandaan – Malang memakan korban jiwa. Dilaporkan pada kecelakaan beruntun di KM 77 pada Ahad (25/9) pukul 17.00 WIB, satu orang tewas.
Korban tewas merupakan sopir Bus Restu Panda bernama Yuniar Krisyanto. Sedangkan ada tiga orang lain mengalami luka ringan.
Kasat PJR Polda Jawa Timur AKBP Dwi Sumrahadi, mengatakan, kecelakaan beruntun ini melibatkan lima kendaraan.
“Kecelakaan itu melibatkan satu Bus Restu, dua truk tangki, dan dua minibus, yakni Daihatsu Xenia, serta Honda Odissey, yang meninggal dunia itu sopir bus Restu,” ucapnya, Ahad (25/9).
Baca juga:
Polisi Selidiki Dugaan Kucing Diracun di Patraland, Pelaku Bisa Dipidana
Dwi menjelaskan, Bus yang dikemudikan Yuniar Krisyanto, warga Babatan Wiyung, Surabaya melaju dari arah selatan menuju ke utara atau dari Malang ke Surabaya di lajur sebelah kanan atau lajur cepat dengan kecepatan tinggi, dan jalan menurun.
Bagian depan bus Restu tujuan Malang-Surabaya itu menghantam bagian belakang truk tangki milik Pertamina.
“Sopir Bus Restu itu kurang berhati-hati dan kurang antisipasi, karena KM 76.600/B ada kepadatan kendaraan dan masih proses evakuasi kecelakaan yang membutuhkan kendaraan-kendaraan berjalan lambat,” jelasnya.
Baca juga:
Dua Kecelakaan Terjadi di Jalan Tol Malang – Pandaan KM 76 dan 77
Saat itu, lanjut Dwi, karena kurang antisipasi dengan kondisi tersebut sehingga bus yang dikendarai oleh Yuniar berpindah ke jalur kiri untuk menghindari kendaraan yang ada di depannya, namun bus Restu itu menabrak kendaraan Daihatsu Xenia putih Nopol L 818 ZA yang berjalan dengan kecepatan lambat.
“Mobil Xenia itu langsung terpelanting dan menabrak kendaraan Odysey yang ada di depan Xenia itu. Bus Restu tetap melaju ke arah utara di jalur lambat dengan menabrak tangki dan terdorong yang membuat menabrak truk tangki lain yang ada di depannya,” jelasnya.
Baca juga:
Viral Dugaan Banyak Kucing Diracun di Perum Patraland
“Sopir Bus Restu meninggal dunia akibat terjepit, untuk barang bukti berupa lima kendaraan yang terlibat kecelakaan beruntun itu kami amankan dan diserahkan ke Unit Laka polres malang,” tegasnya.(der)