Jajanan Sekolah Berbahaya, DPRD: Ortu Harus Masak Pagi

Beberapa penjual yang menunggu anak sekolah.
Beberapa penjual yang menunggu anak sekolah. (fathul)

MALANGVOICE – Laporan masih adanya kantin dan warung yang menjual makanan mengandung bahan berbahaya disesalkan Ketua DPRD Kota Batu, Cahyo Eddy Purnomo. Harusnya, temuan seperti itu tidak ada di wilayah kota wisata ini.

“Orang tua harus bertindak aktif dan waspada terkait hal ini. Misalnya bisa meluangkan waktu memasak untuk anak-anak di pagi hari, agar bisa sarapan sebelum sekolah, atau membuatkan jajanan untuk dibawa bekal,” ungkap Cahyo kepada MVoice.

Menurutnya, sangat tidak etis mencari keuntungan dengan menjual makanan yang mengandung bahan berbahaya kepada anak-anak. Bila satu dua hari tidak ada efeknya, namun ia ia yakin dalam waktu lima tahun mendatang akan berakibat fatal.

“Saya harap mereka yang berdagang itu tidak hanya mengejar untung. Kalau soal cepat rusak atau supaya warnanya bagus, bisa dicari cara yang tidak merugikan pembeli,” imbuhnya.

Ia mengapresiasi tindakan dinas yang langsung melakukan inspeksi mendadak pasca adanya laporan dari BPOM itu. Politisi dari PDIP ini berharap pengawasan terus dilakukan agar tidak ada lagi persoalan jajanan berbahaya.