MALANGVOICE – Menjadi orang percaya diri memang bukan hal mudah. Tapi tahukah Anda, untuk menjadi percaya diri sebenarnya bisa dilatih sejak dini.
Orang percaya diri memiliki kebiasaan-kebiasaan khusus. Apa salahnya jika kita mencoba meniru kebiasaan mereka agar bisa lebih tahan dengan tantangan hidup dan pelaian dari orang lain.
Berikut kebiasaan umum yang harus ditiru dan dikembangkan mulai sekarang.
1. Bahasa Tubuh.
Postur tubuh biasanya mencerminkan suasana hati. Orang percaya diri merasa kuat dan berdiri pada satu tempat tanpa bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Atau dalam kata lain, lebih tenang dan tegas. Ketika diajak berbicara, orang percaya diri selalu menjaga kontak mata dengan lawan bicara.
2.Memberi Senyum.
Suasana hati orang percaya diri selalu positif. Orang percaya diri tidak segan untuk memberi senyum kepada orang lain di sekitarnya. Tidak peduli sudah kenal atau belum. Orang percaya diri tinggi mudah menangani orang asing. Orang ‘pede’ lebih memilih bersikap ramah.
3. Tidak Menjatuhkan Orang Lain.
Orang percaya diri tidak membuang waktu untuk membicarakan keburukan orang lain. Mereka lebih mendukung teman-temannya dan memperlakukan mereka dengan kebaikan. Mereka selalu berhati-hati dalam berkata dan bertindak. Fokus mereka adalah impian dan cita-cita, bukan masalah hidup.
4.Tidak Takut Terlihat Bodoh
Ejekan atau cemooh orang lain tidak akan ada pengaruhnya bagi orang percaya diri. Ketika mereka berada pada situasi di luar kendali atau konyol, mereka akan mengatasinya dengan rasa humor. Atau bahasa umumnya tidak ‘JAIM’ alias jaga image.
5. Memberi Pujian Pada Orang Lain.
Belajarlah memberi pujian pada orang lain. Lihatlah kebaikan orang lain dan katakan sesuatu yang positif kepada mereka. Jika kita diberikan pujian ucapkan ‘terima kasih’ jika bingung menanggapi pujian tersebut.
6. Ketrampilan Berkomunikasi yang Baik.
Jangan ragu untuk memulai percakapan dengan orang asing. Ingat, keramah-tamahan dan mempunyai banyak kenalan meningkatkan peluang. Kita bisa saja bertemu teman seorang pebisnis yang ingin mengajak membantu memulai bisnis mereka. Oleh karena itu, kembangkan kemampuan berkomunikasi dan atasi rasa takut.
Sumber: readerdigest.ca
ciputraentrepreneurship.com