IJTI Korda Malang Raya Gelar Workshop Mitigasi Bencana dan Donor Darah untuk Jurnalis

Suasana pelaksanaan kegiatan workshop mitigasi bencana bagi jurnalis. (MVoice/Toski).

MALANGVOICE – Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Korda Malang Raya menggelar workshop mitigasi bencana dan donor darah, di Aula PMI Kabupaten Malang, Rabu (14/9).

Workshop mitigasi bencana ini untuk memberi informasi dan kesadaran masyarakat akan risiko bencana alam. Terutama para jurnalis di Malang Raya.

Mengingat Malang Raya merupakan wilayah yang dikelilingi pegunungan dan laut, sehingga rawan terjadi bencana alam. Seperti gunung meletus, tsunami, longsor, banjir hingga wabah penyakit.

Baca juga: Kejari Batu Panggil 2 ASN Jadi Saksi Dugaan Penyelewengan BPHTB dan PBB

Pembina IJTI Korda Malang Raya, Kombes Budi Hermanto mengapresiasi kegiatan workshop mitigasi bencana dan donor darah ini, terlebih saat ini curah hujan sudah mulai terjadi di wilayah Malang Raya.

“Kegiatan yang dilakukan teman-teman IJTI ini dapat mempersatukan TNI, Polri, pemerintah dan para relawan. Tugas dari teman-teman media dalam pelaksanaan peliputan juga harus dilihat kehati-hatiannya,” ucapnya, Rabu (14/9).

Pria yang menjabat Kapolresta Malang Kota ini menambahkan, workshop yang dilaksanakan IJTI ini dapat dijadikan sebagai bahan untuk menyusun skema dalam penanggulangan bencana, dan pemulihan setelah terjadinya bencana.

Baca juga: Kisruh Sumber Pitu Berujung Damai, Perumda Tugu Tirta dan Perumda Tirta Kanjuruhan Lakukan Ini

“Sebelum bencana itu terjadi harus dilakukan edukasi dan sosialisasi untuk menjaga dan merawat alam ini. Saat bencana apa yang harus kita lakukan, jangan membebani satu wilayah yang terdampak dari bencana atau regulasi,” jelasnya.

“Setelah bencana itu selesai apa yang harus dilakukan, nah ini harus dikelola, terus peran jurnalis sendiri di tengah bencana alam, merupakan pekerjaaan antara memberikan informasi, mitigasi dan adaptasi, ini penting bagi jurnalis,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua IJTI Korda Malang Raya M Tiawan mengatakan, workshop mitigasi bencana penting bagi jurnalis, agar dapat memahami tentang mitigasi bencana alam.

Baca juga: Sutiaji Ajak Duduk Bersama Selesaikan Kisruh Sumber Pitu

“Mitigasi bencana alam sangat dibutuhkan karena jurnalis kerap kali melakukan peliputan di lokasi bencana, sehingga dengan adanya workshop mitigasi bencana ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan jurnalis dalam mengurangi resiko bencana saat di tempat bencana,” katanya.

Selain workshop, lanjut Tiawan, IJTI Korda Malang Raya juga menggelar kegiatan donor darah untuk membantu meningkatkan stok kebutuhan darah di Kabupaten Malang.

“Kegiatan donor darah ini, untuk menggugah para jurnalis tergerak mendonorkan darah. Dengan donor darah ini, kami harapkan stok darah di Kabupaten Malang tercukupi,” tegasnya.(end)