MALANGVOICE – Manajemen Museum Angkut, Kota Batu yakin agenda ‘Goes to Halloween’, pada 30 Oktober-1 November, mampu menaikkan kunjungan hingga 50 persen.
“Kami targetkan jumlah pengunjung meningkat drastis dengan momen ini. Ghost parade masuk unggulan, didukung desain ruangan kastil horor,” kata Sekretaris Manajer Museum Angkut, Nunuk Liantin.
Pada hari biasa pengunjung museum mencapai 3.000 orang, saat halloween Nunuk menarketkan 4.000 pengunjung. Meski jumlahnya fantastik, menurutnya masuk akal melihat pengalaman tahun lalu.
Program ‘Goes to Halloween’, kata Nunuk, hantu-hantu akan berkeliaran di Museum Angkut. Mulai dari kuntilanak, genderuwo, pocong, hingga vampir dan drakula. Apalagi ada Ghost Parade yang berarti Karnaval Hantu.
“Peserta Ghost Parade ini kami targetkan minimal 150 orang, jadi ada 150 hantu. Yang mendaftar sudah hampir 80 orang, kebanyakan anak-anak SMA dari Malang Raya,” tambah Nunuk.
Dijelaskan, rute Ghost Parade ada di dalam Museum Angkut melewati zona Las Vegas, Sunda Kelapa, Pecinan, Batavia, Gengster, Perancis, Hollywood, hingga Broadway.
“Hantunya nanti kami sesuaikan dengan kompleksnya, kalau Pecinan hantunya dari Cina, Gengster maka hantunya ya gengster itu, sama di Batavia berarti hantunya Belanda,” ungkap Nunuk.