Gorong-gorong Ambles Berimbas ke Toko Kelontong, Satu Korban Tewas Terseret Arus

MALANGVOICE- Toko kelontong di Jalan Raya Sudanco Supriadi, Sukun, Kota Malang mendadak ambrol pada Rabu (19/2) sore. Kejadian itu diduga akibat gorong-gorong di bawahnya tak mampu menahan arus air setelah hujan deras.

Ambrolnya toko kelontong di depan Mie Gacoan itu mengakibatkan satu orang hanyut terbawa aliran drainase. Korban diketahui bernama MQ (23).

Saksi mata, Agus Harianto (55) mengatakan kejadian itu terjadi sekitar pukul 16.15 WIB. Saat itu ketika hujan deras ia mendengar suara cukup keras dari dalam toko kelontong yang dijaga korban bersama satu orang rekannya.

Kondisi toko kelontong yang ambles. (Istimewa)

Petakan Daerah Rawan Bencana, Kota Batu Dibayangi Banjir dan Tanah Longsor saat Musim Hujan

“Suaranya keras, seperti bangunan roboh. Saya kaget dan langsung ke arah toko kelontong tersebut,” katanya.

Sesampainya di toko kelontong yang ambles tersebut, ia melihat satu orang ikut hanyut terbawa arus saluran air. Sementara satu orang yang berhasil selamat adalah Rizal.

“Awalnya di dalam toko itu ada dua orang dan semuanya laki-laki. Yang satu selamat dan satunya ikut ambles kena reruntuhan toko dan langsung hanyut terbawa arus saluran air,” jelasnya.

Tak berselang lama ada temuan jasad hanyut di pinggir sungai irigasi atau sungai mergan Jalan Kebonsari. Korban diduga adalah MQ yang terseset aliran kurang lebih 3 kilometer.

Kasihumas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdiyanto membenarkan temuan jenazah korban MQ.

“Ada saksi yang melihat korban terbawa arus lalu melapor ke Polsek Sukun. Kemudian sambil dibantu warga mengevakuasi korban dan langsung dibawa ke RS Saiful Anwar,” jelasnya.(der)

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait