MALANGVOICE – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha, menyambangi korban Tragedi Kanjuruhan di Malang.
Ia datang ke rumah salah satu korban, Alfiansyah bocah 11 tahu yang kini yatim piatu karena ayahnya, Yulianto dan Devi Ratna Sari meninggal dunia dalam insiden memilukan itu.
Dalam kunjungannya, Giring bersama kader PSI berjanji akan terus merawat Alfiansyah sampai dewasa dan menganggapnya sebagai anak asuh.
Baca Juga: Tragedi Gas Air Mata Kanjuruhan, Keluarga Korban: Anak Saya Kayak Diracun
“Untuk Alfian, kami dari DPP patungan DPW Jatim, setiap bulan akan kirimkan uang, bisa pakai sekolah dan jajan. Ya sampai nanti dia besar sampai masuk ke akpol,” kata Giring, Kamis (6/10).
Melihat peristiwa ini, Giring tentu sangat prihatin. Ia berharap tim yang dibentuk pemerintah bisa segera tuntas mengusut tragedi ini sampai tuntas.
“Kami sambut baik Pak Mahfud bentuk tim indepent (TGIPF) cari tahu apa yang terjadi. Itu dulu, sekarang kami fokus kemanusiaan dulu,” jelasnya.
Ia juga mengajak seluruh kader PSI agar ikut mengawal peristiwa ini agar mendapatkan keadilan bagi seluruh korban.
“Saya dari awal ikuti perkembangan, yang jelas harus diusut tuntas. Kalau bisa jangan kejadian lagi. Masa mau industri sepak bola tercoreng terus,” kata vokalis Nidji ini.
“Saya sempet ngobrol dengan korban dan menyampaikan aspirasinya, DPW PSI dan Kota Malang harus ikut terus kawal kasus ini agar diusut tuntas,” tandasnya.(der)