Geram Aksi Vandal, Pelaku Digeruduk Warga

Ari-Art saat membersihkan coretan di running text Sawojajar (istimewa)

MALANGVOICE – Pelaku vandal atau pengerusakan fasilitas umum dengan coretan, akhirnya dipaksa jera, karena harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Kali ini sang ‘artis jalanan’ bernama Abqoriyin Hizan alias Aris alias Ari-Art, itu tertangkap warga yang jengkel dengan ulahnya, Kamis (15/10). Puluhan warga yang tergabung dalam sebuah Komuitas Peduli Malang mendatangi kos di Pondok Harapan Indah.

Saat itu Ari-Art tidak mengelak perbuatan merusak fasiltas itu dan warga langsung menggiring ke lokasi pencoretan Toko Elektronik, Mahkota, Jalan Raya Danau Toba Blok H3, Ruko Sawojajar, pukul 22.00 WIB, bersama belasan temannya.

Menurut salah satu warga, Boga, warga Sawojajar, saat di lokasi, Ari bertemu Lurah Sawojajar dan diminta membersihkan beberapa coretan, termasuk di sekitar Sawojajar.

“Pokoknya yang ada tulisan milik dia harus dibersihkan, dan diberi waktu satu bulan,” katanya, saat ditemui MVoice, siang ini.

Sang pemilik toko, Jimmy Peter, mengaku sedikit lega dengan ketemunya pelaku itu, apalagi mau membersihkan bekas coretan. “Kalau disuruh ganti ya kasihan, wong harganya jutaan itu,” katanya.

Aris diketahui sebagai mahasiswa aktif di Universitas Brawijaya (UB) asal Bondowoso. Siang ini ia akan kembali ke toko itu untuk membersihkan. Belum jelas motif apa yang membuatnya melakukan itu.