MALANGVOICE – Gebyar Sadar Pajak (GSP) tahap II menutup malam pergantian tahun 2023 yang digelar di Balai Kota Malang, Ahad (31/12).
GSP tahap II ini memberikan apresiasi wajib pajak yang taat berupa grand prize berupa 1 unit mobil, 12 motor, dan puluhan hadiah elektronik lainnya.
Hadiah utama berupa mobil diundi langsung Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat. Pemenang adalah Wagiman asal Polehan.
Baca Juga: Kejaksaan Batu Bakal Umumkan Perkembangan Kasus Korupsi Puskesmas Bumiaji di Awal Tahun 2024
Komika Asal Kota Batu ‘Memanggang’ Cak Imin di Malam Tahun Baru 2024
Selain pengundian hadiah utama, beberapa camat dan RW di Kota Malang mendapat apresiasi karena realisasi pajak PBB dan pajak lainnya melampaui target.
“Selamat untuk Camat Klojen meraih terbaik pertama karena targetnya lebih dari 100 persen. Kemudian ada Blimbing dan Sukun,” kata Wahyu.
Selain itu, Pj Wali Kota juga melaporkan serapan dana belanja tahun 2023 mencapai 90 persen. Jumlah ini meningkat dibanding tahun 2022 lalu.
“Dari BKAD disampaikan pada 31 Desember 2023 realisasi belanja mencapai 90 persen. Karena dengan total 90 persen APBD sudah digelontorkan utnuk masyarakat. Semoga dapat dirasakan dan meningkatkan kesejahteraan masyatrakat,” ujar Wahyu.
Sementara Kepala Bapenda Pemkot Malang, Handi Priyanto, melaporkan dengan GSP Tahap II ini sudah ada sekitar Rp1 miliar yang digelontorkan untuk mengapresiasi masyarakat.
“Yang tahap pertama Rp500 juta, dan sekarang Rp500 juta. Ini untuk apresiasi undian yang lunas PBB, dan pelanggan resto hotel yang terpasang e-tax,” sambung Handi.
Handi menambahkan selama 2023 ini, ada jenis pajak daerah yang mencapai target. Antara lain Hotel, PPJ , Parkir, Reklamen, dan PBB.
“Untuk pajak resto harusnya tutup per 31 Desember 2023 hanya kurang Rp2,8 miliar. Tapi karena akhir tahun jadi bank delay sampai tanggal 2 Januari, harusnya masuk Rp3,8 miliar. Secara nilai resto target Rp105 miliar tercapai tahun ini Rp150 miliwr, per hari ini seharusnya mencapai Rp147 miliar,” tegasnya.
Sementara tahun depan, Bapenda akan terus memberikan apresiasi kepada masyarakat maupun wajib pajak dengan acara yang sama.
“Kami akan mendorong kelurahan lain, dengan harapan tahun depan menjadi motivasi untuk lunas PBB di kelurahan lain,” tandasnya.(der)
