MALANGVOICE – Satuan Binmas Polres Malang Kota (Makota) terus mensosialisasikan program Panic Button on Hand (PBoH) kepada masyarakat.
Secara rutin anggota dari Kasat Binmas, AKP Imam Mustolih, sambang ke rumah warga atau door to door system, sebagi bentuk tercepat merangkul semua golongan masyarakat.
“PBoH sangat penting bagi masyarakat yang butuh kehadiran polisi saat terjadi sesuatu. Karena itu, program PBoH harus dimanfaatkan,” kata Imam, saat dihubungi MVoice, beberapa menit lalu.
Tak hanya itu, ibarat sambil menyelam minum air, anggota Binmas yang tersebar di tiap kelurahan juga rutin memberi arahan terkait kejahatan yang meresahkan, seperti curanmor, premanisme, peredaran narkoba, hingga tindak bullying di sekolah.
Karena itu, pemasangan spanduk, pamflet dan stiker di lokasi rawan sebagai bentuk imbauan secara berkelanjutan, diharap bisa menghidupkan budaya guyub.
“Lokasi seperti Lowokwaru dan Blimbing yang rawan tindak curanmor dan peredaran narkoba, selalu kami datangi dan beri imbauan ke masyarakat,” tutupnya.
