MALANGVOICE – Turunnya Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) disikapi Stasiun Bahan Bakar Umum (SPBU) 54.651.54 Jalan Karangpandan, Pakisaji, Kabupaten Malang, dengan menambah stok dua kali lipat.
Supervisor SPBU, Hadi Kurniawan, mengatakan, sejak pagi warga yang membeli BBM memang meningkat. “Sepertinya mereka menunggu, kemarin nggak ngisi, terus hari ini ngisi,” kata Hadi kepada MVoice.
Padahal kenaikan BBM ini hanya hitungan ratusan rupiah saja sehingga tidak terlalu berpengaruh. Kebanyakan peningkatan penjualan ada di premium, solar, dan pertamax, sementara Pertalite tidak dijual di sini.
“Biasanya rata-rata di sini stok 24 Kilo Liter perhari, tapi hari ini tadi kita tingkatkan jadi 48KL. Mungkin besok habis, karena lusa kami rencana sudah pakai stok seperti biasa,” sambungnya.
Ditambahkannya, seluruh SPBU di Malang Raya juga sudah memberikan laporan ke grup SPBU se Malang yang dikelola oleh Pertamina. Ia pun menunjukkan foto-foto tera ulang harga yang dikirimnya ke Pertamina.
“Lusa mungkin warga sudah biasa lagi pembeliannya. Kan kebutuhan BBM itu sudah pokok, jadi ya bisa diprediksi tiap hari berapa. Nggak tiba-tiba banyak kendaraan, kecuali ada moment khusus,” tutupnya.