Arema FC Sampaikan Duka Mendalam Meninggalnya Hero “The Lion” Tito

Petinju kebanggaan Malang, Hero Tito. (Instagram Hero Tito)

MALANGVOICE – Petinju asal Malang, Hero Tito meninggal dunia pada Kamis (3/3). Ia sempat bertahan dari koma selama lima hari di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading, Jakarta.

Mendengar kabar itu, manajemen Arema FC menyampaikan duka mendalam atas kepergian petinju 35 tahun tersebut.

“Mewakili keluarga besar Arema FC kami sampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Hero Tito,” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji.

Nama Hero Tito bukanlah orang baru di dunia tinju. Pemilik panggilan Hero “The Lion” Tito ini pernah meraih juara dunia tinju kelas ringan WBPF dan 11 sabuk juara tinju nasional.

Menurut Sudarmaji, Hero selalu membawa kebanggaan untuk Malang dan mengangkat nama Arema dalam dunia tinju.

“Sebagai insan yang sama-sama berjuang membawa nama Malang, Arema FC sangat respect atas perjuangan Hero Tito. Ini menunjukkan bahwa image Arema ini adalah sebagai sebuah simbol perjuangan. Sekali lagi kami sampaikan duka cita atas berpulangnya Hero Tito,” sambung Sudarmaji.

Diketahui Hero Tito terjatuh saat mengikuti Holywings sports Show di ronde ke-7 melawan James Mokoginta pada Ahad (27/2). Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit dan sempat menjalani operasi karena ada pendarahan di otak.

Setelah operasi itu kondisi Hero Tito masih koma, hingga pada Kamis (3/3) dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 16.45 WIB. Jenazahnya kini akan dibawa ke kediamannya di Pakis, Kabupaten Malang, dan rencananya akan dimakamkan pada Jumat (4/3).(der)