Alergi Seafood, Bisa Diatasi

MALANGVOICE – Pernahkan Anda merasakan gatal di sekujur tubuh setelah memakan seafood? Entah itu udang, lobster, tiram, atau jenis kerang-kerangan dan ikan laut lainnya. Hati-hati itu merupakan gejala alergi.

Gen alergi bisa saja sudah ada sejak bayi, tapi muncul saat seseorang sudah dewasa. Malah alergi seafood bisa saja muncul setelah seafood sekian lama dikonsumsi.

Alergi timbul sebagai respon dari dari kekebalan tubuh terhadap protein seafood atau dikenal dengan tropomyosin. Antibodi kemudian melepas senyawa histamin untuk menyerang tropomyosin hingga menimbulkan gejala alergi dari skala ringan, hingga mematikan.

Berikut gejalanya:
Rasa menggelitik di dalam mulut
Sakit Perut, mual, diare, muntah
Hidung berlendir, susah bernafas, mengeluarkan suara mirip seseorang yang terserang asma (“mengi”)
Bengkak pada bibir, lidah, wajah, tenggorokan, telinga, jari atau tangan, kulit gatal, biduran,
Kepala pening, pusing, atau pingsan

Sampai sekarang, belum ada obat untuk alergi seafood. Hal utama yang harus dilakukan adalah menghindari makanan seafood atau makanan yang mengandung seafood seperti kaldu, bumbu, atau snack.

Penderita alergi ini haruslah membawa epinephrine atau suntikan andrenalin jika tak sengaja menelan seafood. Terutama jika sampai tenggorokan membengkak dan sulit bernafas.

Bagi Anda yang tak yakin, periksakan ke dokter untuk melakukan tes alergi.

sumber:
meetdoctor.com
deherba.com
alergon.com

spot_img

Berita Terkini

Arikel Terkait