“Aku Nggak Mau Itu, Maunya Suamiku Saja”

MALANGVOICE – Sebanyak 13 jenazah yang menjadi korban kecelakaan pesawat Hercules C130 nomor register A1334 malam ini sudah tiba di Lanud Abdulrahman Saleh pukul 20.11 WIB.

Sebelum jenazah tiba, para keluarga korban sudah berkumpul di Skadron 32. Masing-masing dari mereka tidak ada yang mampu menyembunyikan kesedihannya.

Ada yang menangis sesenggukan sambil sesekali mengusap air mata. Sementara yang lain terkulai lemah di pundak kerabatnya.

Para anak juga hadir dengan mata yang merah dan sembab. Sungguh pemandangan yang mengiris hati.

Kepala Staf AU (Kasau), Marsekal TNI Agus Supriyatna berserta rombongan memberikan santunan kepada para istri korban.

Pemandangan memilukan kembali tampak saat Agus sampai di deretan kursi keluarga Kapten (Pnb) Jhon H Farlin Saragih, tiba-tiba istrinya, Bripka Hotriani Kristina Purba menjerit histeris.

Kerabatnya yang duduk di samping kiri dan kanannya mencoba menenangkan polwan yang bertugas di Polres Malang ini.

“Aku nggak mau itu (santunan) aku maunya suamiku aja. Papi..aku mau papi,” jerit dia mengiris hati.

Berkali-kali Kristina mengulang kalimat yang sama, meminta suaminya yang gugur untuk kembali, sambil terisak-isak.

Kondisi memilukan juga tampak dari Rikha, istri Lettu (Pnb) Hanggo Fitradhi. Rikha lemas dan pandangan matanya kosong, seolah tak percaya suaminya tiada.

Mirisnya, dia duduk di kursi roda sementara selang infus masih menempel di lengan kirinya.

Tidak ada jerit histeris yang ada hanya air mata meleleh tanpa komando. Dia hanya mengangguk dengan pandangan mata kosong saat kerabatnya menenangkan Rikha.

“Iya, istrinya sakit. Saya nggak tahu sakit apa dan berapa lama,” kata salah satu anggota Lanud Abdulrahman Saleh di Skadron Udara 32, Minggu (18/12).

Baca Juga

Usai Diterima di Skadron 32, Tiga Jenazah Dikembalikan ke Kota Asal