MALANGVOICE – Ketua Kwartir Cabang Pramuka Kabupaten Malang periode 2010-2015, Suwandi, mengakhiri jabatannya hari ini. Ia membacakan laporan pertanggungjawabannya di hadapan 33 Ketua Kwartir Ranting peserta Musyawarah Cabang di Pendopo Bupati.
Dalam paparannya, Suwandi menjelaskan posisi anggota pramuka sebagai relawan kemanusiaan. Sehingga di masa kepemimpinannya, banyak sekali aktivitas kepramukaan di Kabupaten Malang yang bertujuan kemanusiaan itu.
“Tahun 2012 lalu misalnya kita menggelar Kemah Kemerdekaan Jatim dan melakukan aksi bakti sosial bersama anggota pramuka dari sejumlah daerah lain se Jawa Timur,” ungkap Suwandi.
Selain itu, Suwandi juga menyebut agenda Perkemahan Wirakarya yang telah dilakukan. Dalam kegiatan ini, anggota pramuka ikut membantu pembangunan jalan yang menghubungkan dua wilayah, yaikni Dusun Supit dan Desa Lebakharjo sepanjang 3 kilo meter.
“Aksi kemanusiaan lain juga kita lakukan dengan mengumpulkan uang sebesar Rp 288.832.000 untuk diberikan kepada warga yang terkena dampak erupsi Gunung Merapi pada 2010. Dana ini sudah dirupakan sembako dan dikirim ke sana,” ceritanya.
Bukan hanya Gunung Merapi, pasca erupsi Gunung Kelud, Kwarcab Pramuka Kabupaten Malang juga menggalang dani lagi sebesar Rp 274 juta untuk diberikan kepada korban. Menurutnya, ini adalah bantuan nyata kemanusiaan yang dilakukan praja muda karana.
Ia berharap di periode berikutnya, Pramuka bisa lebih solid dan bisa melakukan lebih banyak aksi kemanusiaan. Tujuan utamanya adalah menolong sesama sebagaimana Dasa Darma Pramuka, serta menjalin persaudaraan sesama manusia umumnya, dan sesama Bangsa Indonesia secara khusus.
“Tahun depan ini, kami sudah mengupayakan dapat bantuan fisik untuk pembangunan Sanggar Bakti Pramuka yang renacananya berada di kecamatan Lawang. Kalau terealisasi, kita bisa bekerja lebih baik lagi tentunya,” tutupnya.