MALANGVOICE – Perang terhadap peredaran narkoba dan penyalahgunaan obat-obatan terlarang terus digaungkan. Tak terkecuali oleh Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko, dalam kesempatan peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2017, Kamis (13/7) di Balai Kota Among Tani, Kota Batu.
“Jangankan 1.000 pemuda, 1 saja yang terkena narkoba, berarti saya katakan kegagalan pembangunan Kota Batu yang kita cintai ini,” kata ER, sapaan akrabnya.
Politisi PDIP ini menambahkan, perang terhadap peredaran barang haram tersebut harus dilakukan seluruh elemen masyarakat Kota Batu. Sebab, narkoba memangsa korbannya tanpa pandang bulu.
“Bukan hanya tanggung jawab BNN, semua harus berpartisipasi termasuk unsur pemerintahan,” jelasnya. Upaya preventif atau pencegahan bisa dimulai dari lingkungan terkecil keluarga. ER juga mengimbau pihak desa/kelurahan berperan aktif melakukan pencegahan secara berkesinambungan dan masif.
“Mencegah lebih baik daripada mengobati. Pemberdayaan generasi muda lebih kreatif juga harus digencarkan,” pungkas pria penghobi motor trail ini.
