MALANGVOICE – Saat ini, 50 persen pembangunan kampus 2 Universitas Brawijaya dalam tahap pengerjaan. Pihak UB mengaku optimis, penggarapan lahan seluas 8,7 hektar di Desa Kalisongo, kecamatan Dau, Kabupaten Malang itu bisa selesai di 2020.
Rektor UB, M Bisri mengatakan, pembangunan kampus 2 menyesuaikan dengan standart nasional. Berbagai fasilitas yang dibuat seperti gedung kuliah bersama, area olahraga kolam renang dan lapangan bola, lahan parkir luas, perpustakaan, hingga rumah susun mahasiswa (rusunawa) rencananya dibangun dalam satu kompleks.
Dengan menggunakan dana mandiri, Bisri menjamin kampusnya siap bersaing dengan perguruan tinggi skala internasional.
Bisri menyebutkan, salah satu area yang sudah rampung dan siap diresmikan tahun depan adalah rusunawa. Bangunan seluas 1.042,8 meter persegi itu rencananya akan diresmikan 17 Agustus 2017. Sedang Februari 2017, sudah harus dihuni oleh mahasiswa.
Usulan sementara, rusunawa tersebut diharapkan dapat diisi Oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) karena lab FKH sudah tersedia disana. Mungkin saja, mahasiswa bidikmisi juga akan tinggal di rusunawa itu. Bisri belum bisa memutuskan pasti.
Bangunan rusunawa dibangun seluas dua blok, dengan tiga lantai. Lantai satu, berisi 14 kamar. Kemudian lantai dua dan tiga masing-masing 21 kamar. Di dalamnya terdapat perpustakaan, ruang serba guna, hingga lahan parkir. Khusus rusunawa, UB mendapatkan hibah dari PUPN.
Sementara saat ini, menurutnya sedang dilakukan pembangunan lapangan volly dan basket. Tahun depan, akan dilakukan pembangunan kolam renang internasional.
“Perlahan dan bertahap, akan kami selesaikan,” tutupnya.