MALANGVOICE – Laga big match antara Arema Cronus kontra Persib Bandung, Minggu (18/12) di Stadion Kanjuruhan, diharap berlangsung tertib tanpa kerusuhan.
Mengingat kedua tim merupakan seteru lama yang saling beradu gengsi timur-barat.
Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) Arema Cronus, Abdul Haris, mengatakan, untuk antisipasi keamanan pihaknya bekerja sama dengan 1.286 personel gabungan antara TNI/Polri dan satuan keamanan lain.
“Kami sudah lakukan koordinasi dengan pohak berwenang agar pertandingan berjalan lancar sampai akhir,” ujarnya.
Ia mengimbau, meski sebagai laga pamungkas dan penentu juara ISC, tetap tidak diperbolehkan membawa benda terlarang seperti flare dan bom asap ke dalam stadion.
Seluruh petugas keamanan, akan berjaga di tiap pintu secara ketat untuk memeriksa setiap bawaan suporter.
“Antisipasi flare dan sebagainya akan kami sweeping lebih detil lagi. Untuk suporter wanita kami pakai bantuan Polwan. Semoga tidak ada masalah,” lanjutnya.
Karena itu, Haris meminta kedewasaan suporter saat mendukung tim kesayangannya. Karena setiap perbuatan merugikan pasti ada sanksi.
“Kalau ada yang mencurigakan langsung diamankan. Semoga Aremania bisa mengerti,” tandasnya
