MALANGVOICE – Libur lebaran yang diberikan tim pelatih Arema Cronus ternyata tak cuma-cuma. Pelatih Milomir Seslija tetap mengawasi pemain agar tak terlalu menikmati liburan dengan sia-sia, hingga menurunkan kondisi fisik.
Pelatih asal Bosnia itu bahkan menerapkan sanksi pada pemain bila berat badan naik. Tak tanggung-tanggung, sanksi berupa denda jutaan rupiah menanti pemain bila melanggar. Kalau naik satu kilo harus bayar Rp 1 juta, kalau dua kilo berarti Rp 3 juta,” katanya.
Menurutnya, sanksi itu diberlakukan agar pemain lebih profesional dan menjaga kondisi fisik saat liburan. Ia pun, memberi saran agar kondisi pemain terjaga.
“Saat liburan sering makan banyak gula, itu tak baik, saya tak mau pemain jadi gendut. Mereka harus tetap berolahraga dan jangan pasif,” jelasnya.
Mantan Direktur Teknik Barito Putera itu memang dikenal disiplin. Sebelumnya, Milo pernah mengucapkan adanya sanksi sebesar Rp 5 juta pada pemain yang kedapatan makan nasi goreng.
“Saya rasa itu adil, karena saat kembali latihan nanti saya sudah siapkan latihan berat dan saya percaya pada pemain. Semoga waktu liburan cukup untuk refreshing,” tandasnya.
Seperti diketahui, punggawa Singo Edan akan menjalani libur pada Senin besok hingga 8 Juli, dan langsung menjalani latihan untuk persiapan laga away pekan ke sepuluh lawan Persela Lamongan.