MALANGVOICE – Seorang kakek berusia 75 tahun, Ngaluwi, warga RT 30 ER 03 Kelurahan Cempokomulyo, Kecamatan Kepanjen, dilaporkan meninggal gara-gara kaget, lalu terjatuh, karena ada kereta api yang keluar dari Stasiun Kepanjen.
Kapolsek Kepanjen, Kompol Mas Sujalmo, saat dikonfirmasi MVoice membenarkan kejadian itu. Informasi awal bahwa ada kekek tertabrak kereta api ditepisnya, karena korban meninggal karena terjatuh.
“Kakek ini usianya kan 75 tahun, nah dia lewat di samping lintasan kereta agak jauh. Pas kereta lewat, dia kaget, jatuh diselokan, lalu meninggal,” tutur Kapolsek saat dihubungi melalui selulernya.
Kereta Malabar yang mengagetkan sang kakek adqlah jurusan Bandung-Malang, dengan nomor locomotif CC 20680 yang di Masinisi M Saiful. Jenazah korban langsung dievakuasi dari lokasi kejadian dan dibawa ke kamar mayat RSSA Kota Malang.
“Kami sudah memeriksa beberapa saksi yang mengetahui kejadian itu, baik dari penjaga perlintasan, warga setempat, termasuk masinisnya. Kami akan meminta visum et repertum dari rumah sakit sebagai bukti,” tandasnya.
