MALANGVOICE– Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) bersama Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang menggelar program Indosat Empowering UMKM di Malang Creative Center. Program ini membekali pelaku UMKM dengan keterampilan digital agar lebih siap bersaing di pasar modern.
Jawa Timur sendiri memiliki lebih dari 4,6 juta UMKM yang mulai bertransformasi digital. Menurut BPS 2024, provinsi ini menyumbang 25% perekonomian Pulau Jawa, terbesar kedua setelah Jakarta. Angka itu menunjukkan potensi besar UMKM, terutama di Malang, untuk menjadi motor penggerak ekonomi daerah.
Launching New Honda ADV160 Menarik Perhatian Pengunjung Matos
Pelatihan ini menghadirkan pembicara dari berbagai bidang, Anisa Rachmadya Putri (Co-Founder & CMO Alecta Global Investama) membahas strategi peningkatan nilai produk. Ali Masduki (Pengurus Rumah Literasi Digital) membawakan materi optimasi AI dan Instagram. Kemudian Fahri Rizal (Brand Activation, Digital & Social Media Tri) berbagi tips memaksimalkan TikTok Shop.
Fahd Yudhanegoro, EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison, menegaskan pentingnya penguasaan media sosial untuk UMKM.
“Malang punya potensi besar. Melalui pelatihan ini, Indosat ingin memberi kontribusi nyata agar UMKM bisa memperluas pasar, membangun brand, dan tumbuh lebih berkelanjutan,” ujarnya.
Peserta juga mendapat kesempatan mencoba langsung produk Indosat HiFi Air 75GB untuk mendukung praktik pemasaran digital mereka.
Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan, M. Sailendra, ST, MM, mengapresiasi langkah Indosat.
“Kolaborasi ini jadi bukti nyata dukungan sektor swasta bagi UMKM Malang dalam beradaptasi di era digital,” katanya.
Lewat inisiatif ini, Indosat menegaskan komitmennya memberdayakan UMKM sekaligus memperkuat perannya di Jawa Timur. Dengan dukungan jaringan yang luas dan stabil, IOH berupaya menjadi mitra strategis UMKM menghadapi tantangan sekaligus memanfaatkan peluang di era digital.(der)