MALANGVOICE– Pengurus Badan Kerja Sama Gerejawi (BKSG) Kota Batu menyerukan deklarasi Pilkada Damai 2024.
Kegiatan tersebut mengundang tiga pasangan calon yang berpartisipasi di Pilkada Batu 2024. Yakni paslon nomor 1 Nurochman-Heli Suyanto (NH), paslon nomor 2 Firhando Gumelar-H. Rudi (GURU) dan paslon nomor 3 Kris Dayanti-Kresna Dewanata Prosakh.
Meski begitu, hanya paslon nomor 1 Nurochman-Heli Suyanto yang datang lengkap, sedangkan paslon nomor 2 Mas Gum-H. Rudi tak hadir. Sementara Kresna Dewanata Prosakh hadir tanpa didampingi Kris Dayanti. Badan yang mewakili 42 gereja dan 17 lembaga kristiani di Kota Batu itu juga mengundang Ketua KPU Kota Batu, Bawaslu dan juga dari DPRD Kota Batu.
Tuntas 1 November, Trotoar Glow In The Dark Jadi Kado HUT Kota Batu
Lazimnya deklarasi pilkada damai, setiap paslon menandatangani pakta integritas menjaga kondusifitas di masa pemilu. Para paslon yang hadir juga diberi kesempatan untuk memaparkan visi misinnya kepada jemaat yang menghadiri kegiatan tersebut.
Cawawali nomor 3 Pilkada Batu, Kresna Dewanata Prosakh atau akrab disapa Mas Dewa mengatakan, pemilihan kepala daerah merupakan amanat konstitusi untuk menjaga iklim demokrasi. Proses ini sebagai saluran aspirasi masyarakat untuk menentukan pilihannya memilih sosok pemimpin yang tepat dalam masa lima tahun mendatang.
Dewa memaknai momen pemilu, dalam hal ini Pilkada Batu sebagai pesta demokrasi. Ia pun berpesan kepada semua pihak agar bersama-sama mengikuti kontestasi pilkada secara demokratis, bukan untuk menciptakan suatu permusuhan karena kepentingan politik. Sehingga ajang ini harus disambut suka cita tanpa menciptakan suatu eskalasi politik yang memanas.
“Karena ini pesta demokrasi, maka laksanakan pilkada secara suka cita, jangan sampai menciptakan perseteruan karena perbedaan pilihan,” ujar Dewa.
Lebih lanjut, Dewa menuturkan, pasangan KriDa tetap mengobarkan semangat juang yang luar biasa untuk membawa Kota Batu lebih maju di segala bidang. Ia menegaskan, ketika memimpin nanti pihaknya akan mewakili semua warna dan berdiri untuk semua elemen.
“Komitmen Krida ke depan pasti mengajak semua elemen, tidak ada yang kami tinggalkan, apapun agama dan golongannya,” jelasnya.
Menurutnya, sebagai cawawali, ia akan memberikan dukungan dan dorongan kepada pendampingnya, KD sebagai calon wali kota (cawali). Sehingga kehadiran KD bisa membawa solusi agar menghasilkan sesuatu kebijakan yang terbaik bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kota Batu.
“Saya sebagai cawawali akan memberikan dukungan kepada beliau. Berbagai macam survei menyebutkan, kehadiran KD benar-benar diharapkan dan dinantikan untuk bisa memberikan yang terbaik bagi Kota Batu,” imbuh Dewa.(der)