Tingkatkan Kualitas SDM, Paslon KriDa Ingin Membawa Kota Batu Menuju Panggung Global

MALANGVOICE– Peningkatan sumber daya manusia (SDM) menjadi hal paling fundamental yang berdampak besar menuju perubahan lebih baik di segala bidang. Hal itu tentunya harus disertai pula dengan peningkatan dan pemerataan akses pendidikan sebagaimana diamanatkan dalam konstitusi.

Karena itu, pasangan calon nomor tiga, Kris Dayanti-Kresna Dewanata Prosakh (KriDa) menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM. Hal tersebut menjadi salah satu program prioritas pasangan calon yang diusung koalisi PDIP-NasDem serta sembilan partai non parlemen pada Pilkada Batu 2024.

“Peningkatan SDM, kunci mendukung sektor-sektor strategis seperti kesehatan, pendidikan, dan pariwisata. Khususnya, menjadikan Kota Batu sebagai destinasi wisata internasional,” ujar Dewa, sapaan Kresna Dewanata.

Ketua DPD NasDem Kota Batu itu meyakini, jika SDM Kota Batu mampu beradaptasi dan bersaing sesuai standar internasional, secara otomatis sektor-sektor lainnya, seperti kesehatan dan pendidikan akan turut meningkat. Terlebih SDM yang unggul menjadi modal penting bagi Kota Batu sebagai daerah destinasi wisata.

“SDM harus siap, karena kita menerima banyak wisatawan mancanegara. Kita harus siap menerima mereka dengan sikap yang baik. Senyum dan keramahan khas ketimuran sangat penting agar wisatawan merasa nyaman,” ujar Dewa usai memimpin konsolidasi DPD NasDem Batu.

Ia menambahkan bahwa dirinya dan Kris Dayanti memiliki jaringan internasional yang kuat, hasil dari pengalamannya di Komisi I DPR RI yang sering bekerja sama dengan parlemen luar negeri.

“Tentu itu bisa membuka peluang besar bagi Kota Batu untuk menjalin hubungan internasional yang lebih luas, termasuk dengan kota-kota di luar negeri. Kami ingin Kota Batu memiliki sister city dengan beberapa kota besar di luar negeri, seperti dengan Stockholm di Swedia,” urainya.

Sister city sendiri merupakan konsep kemitraan jangka panjang antara dua kota atau negara bagian yang berbeda secara geografis, administratif, dan politik. Kemitraan ini bertujuan untuk menjalin hubungan sosial, budaya, ekonomi, dan pariwisata yang saling menguntungkan.

“Dengan sister city tentu bisa membuka peluang kerja sama lebih lanjut di sektor pariwisata dan pembangunan. Selain fokus pada SDM dan jaringan internasional, kami juga menegaskan komitmennya untuk melanjutkan proyek strategis yang sudah dimulai oleh pemerintahan sebelumnya,” ujarnya.

Paslon Krida optimis bahwa dengan promosi yang tepat, Kota Batu dapat dengan mudah menarik perhatian wisatawan internasional.

“Kota Batu itu mudah dijual. Potensinya sangat besar. Kami hanya perlu meningkatkan promosi dan menjadikan Batu lebih dikenal di kancah internasional,” tuturnya.

Dengan visi yang kuat untuk membawa Kota Batu ke panggung global, pasangan Kris Dayanti dan Kresna Dewanata Prosakh menawarkan program-program unggulan yang berfokus pada pengembangan SDM, penguatan jaringan internasional, dan kesinambungan pembangunan infrastruktur kota.

“Harapan saya dengan langkah-langkah ini akan menjadikan Kota Batu lebih siap menghadapi tantangan global dan memberikan manfaat maksimal bagi warganya,” ujarnya.(der)

Berita Terkini

Arikel Terkait